Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv
Konsumen memilih barang kebutuhan di salah satu gerai supermarket Giant di Jakarta, Minggu (23/6/2019). - Bisnis/Triawanda Tirta Aditya
Lihat Foto
Premium

Musim Gugur Ritel Berlanjut, Sinyal Konsumsi Belum Membaik?

Musim gugur ritel modern ternyata terus berlanjut di tengah perbaikan ekonomi Indonesia sejak dihantam pandemi Covid-19 setahun yang lalu. Daya beli yang belum pulih dan pergeseran konsumsi masyarakat ditengarai menjadi faktor di balik ramainya penutupan ritel modern.
Iim Fathimah Timorria
Iim Fathimah Timorria - Bisnis.com
06 April 2021 | 08:38 WIB

Bisnis.com, JAKARTA – Kondisi perekonomian yang belum stabil selama pandemi membuat sejumlah peritel memutuskan untuk menghentikan operasional meski momen Ramadan dan Lebaran di depan mata. Asosiasi menyebutkan sinyal pemulihan konsumsi memang belum kuat dan memengaruhi keputusan bisnis pelaku usaha.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy N. Mandey mengatakan sinyal lemahnya pemulihan terlihat dari proses vaksinasi yang masih mencakup sebagian kecil populasi. Selain itu, pembatasan mudik dan dihentikannya bantuan sosial tunai (BST) dia sebut juga akan memengaruhi tingkat belanja masyarakat.

“Peritel sudah melihat sinyal bahwa kendala di sisi permintaan masih ada. Kami sudah prediksi konsumsi mungkin tidak otomatis pulih, jadi opsi penutupan diambil,” kata Roy, Senin (5/4/2021).

Silakan masuk/daftar untuk melanjutkan membaca Konten Premium

Dan nikmati GRATIS AKSES 5 artikel Konten Premium!

Masuk / Daftar
Berbagai metode pembayaran yang dapat Anda pilih:
  • visa
  • mastercard
  • amex
  • JCB
  • QRIS
  • gopay
  • bank transfer
  • ovo
  • dana
Berlangganan Sekarang
back to top To top