Musim Gugur Ritel Berlanjut, Sinyal Konsumsi Belum Membaik?

Musim gugur ritel modern ternyata terus berlanjut di tengah perbaikan ekonomi Indonesia sejak dihantam pandemi Covid-19 setahun yang lalu. Daya beli yang belum pulih dan pergeseran konsumsi masyarakat ditengarai menjadi faktor di balik ramainya penutupan ritel modern.

Bisnis.com, JAKARTA – Kondisi perekonomian yang belum stabil selama pandemi membuat sejumlah peritel memutuskan untuk menghentikan operasional meski momen Ramadan dan Lebaran di depan mata. Asosiasi menyebutkan sinyal pemulihan konsumsi memang belum kuat dan memengaruhi keputusan bisnis pelaku usaha.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy N. Mandey mengatakan sinyal lemahnya pemulihan terlihat dari proses vaksinasi yang masih mencakup sebagian kecil populasi. Selain itu, pembatasan mudik dan dihentikannya bantuan sosial tunai (BST) dia sebut juga akan memengaruhi tingkat belanja masyarakat.

Konten Premium Terbaru