Bisnis.com, JAKARTA – Para miliarder Amerika Serikat mengalami tahun yang paling gemilang pada 2020 dibandingkan dengan negara besar lainnya, di tengah pukulan pandemi Covid-19 hingga pergolakan politik.
Sejumlah konglomerat paling tajir di dunia berhasil mengumpulkan pundi-pundi kekayaan mereka lantaran terdongkrak pasar saham.
Forbes memperkirakan bahwa lebih dari 2.200 miliarder di dunia secara kolektif menjadi lebih kaya hingga US$1,9 triliun pada tahun 2020. Berdasarkan perhitungan Forbes menggunakan harga saham dari Jumat 11 Desember, miliarder dunia diperkirakan memiliki kekayaan US$11,4 triliun.
Adapun nilai kekayan tersebut secara kolektif meningkat 20 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Para miliarder Amerika, secara keseluruhan yang terdiri lebih dari 600 miliarder AS memiliki total kekayaan US$4 triliun, dengan kenaikan keuntungan sebesar US$560 miliar sejak awal tahun, dibantu oleh pasar saham yang memecahkan rekor.
Seperti diketahui, indeks S&P 500, berada di level tertinggi sepanjang masa, atau naik 13 persen tahun ini meskipun terdampak oleh pandemi Covid-19 sejak Maret. Adapun, indeks Nasdaq bahkan naik hingga 38 persen pada periode yang sama.