Bisnis.com, JAKARTA – Kunjungan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ke Amerika Serikat (AS), Kamis (19/11/2020) menghembuskan kabar baik untuk SWF Indonesia.
United States International Development Finance Corporation (DFC, salah satu pengelola Sovereign Wealth Fund (SWF) milik pemerintah AS berjanji akan datang menanamkan modal ke dalam negeri.
DFC merupakan satu dari 12 SWF yang dimiliki Negeri Paman Sam. Rencananya, investasi yang bakal dikucurkan lembaga tersebut ke Indonesia dilakukan lewat SWF Indonesia yang akan dibentuk pemerintah berdasarkan mandat Undang-Undang Cipta Kerja.
“Kerja sama ini akan memperkuat hubungan ekonomi antara AS dan Indonesia,” kata CEO DFC Adam Boehler dalam pernyataan resminya.
SWF adalah lembaga negara yang ditugaskan untuk mengelola surplus neraca dagang atau kekayaan negara yang dipisahkan. Lembaga ini ditugaskan untuk menjadi jembatan investasi pemerintah. IMF menyebutkan bahwa biasanya SWF ditujukan untuk ekspansi ke pasar global menguasai aset-aset asing untuk tujuan jangka panjang.