Bisnis.com, JAKARTA - Perkembangan kegiatan produksi industri minuman ringan tidak mengikuti angka Purchasing Manager's Index (PMI) Indonesia. Saat PMI Nasional menunjukkan perbaikan, kondisi industri minuman ringan justru memburuk.
Asosiasi Industri Minuman Ringan (Asrim) mendata serapan minuman ringan pada Januari-Juli 2020 anjlok 10 persen secara tahunan. Angka tersebut merupakan realisasi serapan terendah setidaknya sejak 2016.