Bisnis.com, JAKARTA — Pandemi virus corona tak sepenuhnya menyurutkan aktivitas masyarakat pada Lebaran 2020. Dengan segala keterbatasan dan restriksi, roda ekonomi tetap berputar meski tak sekencang tahun-tahun sebelumnya.
Lebaran tahun ini memang berbeda. Adanya pandemi Covid-19 memaksa pemerintah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah daerah, yang berakibat terbatasnya aktivitas masyarakat.
Pemerintah juga melarang masyarakat untuk mudik guna menekan risiko penyebaran virus corona. Kebijakan ini mematahkan tradisi mudik Lebaran di Indonesia yang sudah berlangsung sejak berdekade-dekade lalu.
Hingga Senin (25/5/2020), jumlah kasus Covid-19 yang sudah terkonfirmasi di Indonesia mencapai mencapai 22.750 atau bertambah 479 kasus dari hari sebelumnya.
Berdasarkan pantauan Bisnis, pasar tradisional tercatat tetap menjadi episentrum keramaian menjelang Idulfitri. Masyarakat menyerbu pasar tradisional untuk memenuhi kebutuhan Lebaran, mulai dari kebutuhan pokok hingga pakaian.
Keramaian pasar tradisional tak hanya terjadi di Jabodetabek, tetapi juga di luar kawasan tersebut. Di Sukabumi misalnya, ribuan warga nekat berdesakan dan memadati pasar tradisional untuk membeli kebutuhan Lebaran.