Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Yakin Investasi Pacu Pertumbuhan Ekonomi di Tahun Pemilu

Investasi diharapkan jadi motor pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia sampai tahun depan.
Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa saat menemui awak media di Indonesia Development Forum 2022 di Movenpick Jimbaran, Bali, Senin (21/11/2022)/BISNIS-Annasa Rizki Kamalina.
Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa saat menemui awak media di Indonesia Development Forum 2022 di Movenpick Jimbaran, Bali, Senin (21/11/2022)/BISNIS-Annasa Rizki Kamalina.

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi pada 2024 berada pada kisaran 5,3 hingga 5,7 persen.

Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, salah satu sumber yang akan diandalkan untuk mencapai target tersebut adalah investasi.

“Ini bukan asumsi. Kalau kerangka ekonomi makro Kementerian Keuangan menggunakan asumsi, kalau yang disusun Bappenas itu adalah sesuatu yang harus dicapai, yaitu 5,3-5,7 persen,” katanya, belum lama ini.

Dalam hal ini, Suharso mengatakan pemerintah menargetkan investasi 2024 tumbuh sebesar 6,2 hingga 7 persen pada 2024.

“Atau setidaknya bisa dilakukan realisasi PMA [penanaman modal asing] dan PMDN [penanaman modal dalam negeri] sekitar Rp1.450 triliun hingga Rp1.650 triliun,” jelasnya.

Selain itu, peningkatan produktivitas sektor UMKM, pertanian, dan industri manufaktur juga diharapkan dapat menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi pada 2024.

Suharso menjelaskan, tema yang telah disepakati untuk Rencana Kerja Pemerintah pada 2024 adalah mempercepat transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Fokus pemerintah pada tahun depan terutama adalah upaya untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan penghapusan kemiskinan ekstrem, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan. 

Selain itu, pemerintah juga akan mendorong revitalisasi industri dan penguatan riset terapan, penguatan daya saing usaha, pembangunan rendah karbon dan transisi energi, juga percepatan pembangunan infrastruktur dasar dan konektivitas, percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), dan pelaksanaan Pemilu 2024.

Pemerintah menargetkan tingkat kemiskinan dapat turun ke kisaran 6,5 hingga 7,5 persen. Sementara, tingkat pengangguran terbuka diharapkan akan turun turun ke tingkat 5 hingga 5,7 persen, dan rasio gini turun ke tingkat 0,374.

“Penurunan emisi gas rumah kaca ditargetkan 27,27 persen dan target RPJMN 27,3 persen, sementara pada 2022 kita sudah mencapai 26,87 persen.” 

Masih menurut Suharso, nilai tukar petani yang saat ini telah mencapai tingkat 105-107 ditarget tembu 108 pada 2024, serta nilai tukar negara ditargetkan mencapai level 110.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper