Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jumlah Pengangguran Turun Jadi 8,4 Juta, Ekonomi Mulai Pulih?

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah pengangguran pada Februari 2022 mencapai 8,4 juta orang, turun dibandingkan Februari 2021.
Pencari kerja mendaftar di salah satu stan perusahaan pada Job Market Fair 2018 di Klaten, Jawa Tengah./ANTARA-Aloysius Jarot Nugroho
Pencari kerja mendaftar di salah satu stan perusahaan pada Job Market Fair 2018 di Klaten, Jawa Tengah./ANTARA-Aloysius Jarot Nugroho

Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan tingkat pengangguran pada Februari 2022 mencapai 5,83 persen. Meski tercatat turun dibandingkan Februari 2021, kondisi ketenagakerjaan belum bisa dikatakan pulih.

Data BPS menunjukkan tingkat pengangguran pada Februari 2022 mencapai 5,83 persen. Angka ini turun dibandingkan capaian Februari 2021 sebesar 6,26 persen. Jumlah pengangguran di Indonesia tercatat turun dari sebelumnya 8,75 juta pada Februari 2021 menjadi 8,4 juta pada Februari tahun ini.

“Kondisi ketenagakerjaan kita sampai dengan Februari 2022, diliat dari levelnya, belum sepenuhnya pulih dari kondisi sebelum Covid-19,” kata Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers, Senin (9/5/2022).

Hal tersebut bisa dilihat dari tingkat pengangguran sebelum pandemi Covid-19 atau Februari 2020 yang angkanya cukup rendah yakni 4,94 persen.

“Kalau kita melihat kondisi pengangguran Februari 2020, dimana saat itu tingkat pengangguran kita 4,94 persen. Tapi kita belum kembali pada posisi sebelum krisis,” jelasnya.

Lebih lanjut, Margo menjelaskan dampak Covid-19 terhadap usia kerja tercatat sudah turun 7,57 juta orang dari Februari 2021 sebanyak 19,10 juta menjadi 11,53 juta orang pada Februari tahun ini.

Jika dirinci, masih ada sekitar 9,44 juta orang yang terdampak pengurangan jam kerja akibat Covid-19. Angka ini turun dari Februari 2021 sebesar 15,72 juta.

Kemudian, jumlah penduduk yang tidak bekerja akibat Covid-19 sebanyak 0,58 juta atau berkurang dari sebelumya 1,11 juta.

Sementara itu, jumlah bukan angkatan kerja karena Covid-19 mencapai 0,55 juta dan pengangguran akibat Covid-19 sebanyak 0,96 juta.

"Kondisi ketenagakerjaan belum sepenuhnya pulih seperti sebelum pandemi Covid-19 karena jumlah penduduk usia kerja yang terdampak pandemi Covid-19 masih cukup besar," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper