Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Geger! PHK Massal Kurir, SiCepat Ekspres Akui Kesalahan Prosedur

SiCepat Ekspres mengakui adanya kesalahan prosedur di balik PHK massal kurir yang viral di media daring.
Layanan SiCepat yang terjangkau dan strategi brand awareness secara signifikan berdampak positif bagi bisnis Sicepat. /Sicepat
Layanan SiCepat yang terjangkau dan strategi brand awareness secara signifikan berdampak positif bagi bisnis Sicepat. /Sicepat

Bisnis.com, JAKARTA - SiCepat Ekspres mengakui adanya kesalahan prosedur terkait dengan isu Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang viral di media daring.

Chief Marketing Corporate Communication Officer SiCepat Ekspres Wiwin Dewi Herawati menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat dari pemberitaan tersebut. Karyawan yang terdampak adalah yang tidak dapat memenuhi standar evaluasi perusahaan.

Namun, dia juga mengakui bahwa adanya kesalahan prosedur yang dilakukan bagi pelerja yang terdampak tersebut karena semestinya tidak diperlakukan seperti karyawan bermasalah.

“Kami mengakui adanya kesalahan prosedur pada proses pemutusan hubungan kerja yang mana seharusnya hal tersebut dilakukan hanya kepada karyawan yang bermasalah,” ujarnya, Rabu (16/3/2022).

Atas kesalahan prosedur tersebut bagi karyawan yang terdampak, SiCepat Ekspres akan bertanggung jawab dan memberikan kompensasi serta memenuhi hak karyawan sesuai dengan ketentuan dan regulasi yang berlaku. Selain itu bagi pihak yang telah melakukan kesalahan prosedur tersebut juga telah dikenakan sanksi.

Wiwien menjelaskan manajemen sedang dalam proses pembaruan manajemen human capital terkait dengan pemberlakuan standar evaluasi kompetensi berdasarkan KPI (key performance indicator). Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan performa kerja karyawan SiCepat.

Pada 2022, Wiwien menjelaskan SiCepat Ekspres mengalami peningkatan ekosistem bisnis dengan hadirnya inovasi layanan, beberapa di antaranya adalah layanan SiCepat Food untuk pengiriman makanan merchant Digiresto, pengiriman obat gratis Telemedisin, dan juga inovasi melalui Super-Apps.

SiCepat juga mengalami pertumbuhan SDM yang signifikan hingga mencapai 59.286 karyawan pada 2022. Dari total karyawan tersebut, hanya 0,61persen karyawan yang terdampak pemberlakuan evaluasi kompetensi.

Berkaitan dengan komunikasi internal antar karyawan, SiCepat Ekspres juga telah menyediakan media internal untuk menyampaikan aspirasi, saran, dan kritik secara terbuka kepada management melalui whatsapp AKSI (Interaksi Karyawan SiCepat) yang sudah digunakan sejak 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper