Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek Tol Mamminasata Bisa Jadi Fokus Pemerintah 2022, asalkan ...

Proyek jalan tol Mamminasata telah masuk dalam daftar proyek berskema kerja sama pemerintah dengan badan usaha yang ready-to-offer.
Kendaraan melintas di Jalan Tol Seksi Empat (JTSE) Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Kendaraan melintas di Jalan Tol Seksi Empat (JTSE) Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berencana memasukkan proyek jalan tol Makassar—Maros—Sungguminasa—Takalar (Mamminasata) ke pipeline konstruksi tol 2022. Adapun, masuknya proyek jalan tol tersebut masih menunggu hasil studi bisnis besutan pemerintah.

Saat ini proyek jalan tol Mamminasata telah masuk dalam daftar proyek berskema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) yang ready-to-offer. Secara total, ada 21 proyek konektivitas darat dalam daftar tersebut dengan proyeksi investasi sekitar Rp263,51 triliun.

"Kalau nanti secara bisnis bisa dengan full pembiayaan investor tanpa dukungan APBN, bisa saja dijalankan,” ujar Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahardian kepada Bisnis, Selasa (8/6/2021).

Pihaknya sedang dalam tahap penyelesaian kajian akhir prastudi kelayakan (final business case/FBC). Adapun, ruas tersebut direncanakan mulai dikonstruksi pada tahun ini dan beroperasi pada 2023.

Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) mencatat total panjang tol tersebut akan mencapai 48,12 kilometer. Sementara itu, nilai investasi yang akan dipendamkan mencapai Rp9,19 triliun.

Jika tol Mamminasata memenuhi standar yang ditetapkan, akan ada enam ruas tol yang akan menjadi fokus pemerintah pada 2022. Kelima tol tersebut adalah jalan tol Palembang—Pekanbaru, jalan tol akses Patimban, Yogyakarta—Bawen, Solo—KulonProgo, dan Cileunyi—Garut—Tasikmalaya (Cigatas).

Berdasarkan catatan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), dari lima proyek yang dimaksud ada dua proyek yang telah dibangun, yakni ruas Yogyakarta—Bawen dan Solo—Kulonprogo. Sementara itu, ruas Akses Patimban dan Cigatas sedang dalam proses lelang.

Adapun, jalan tol Palembang—Pekanbaru terdiri dari tiga ruas, yakni Betung—Tempino—Jambi, Jambi—Rengat, dan Rengat—Pekanbaru. Total panjang jalan tol tersebut akan mencapai 574 kilometer dengan perkiraan investasi mencapai Rp101,12 triliun.

Dengan kata lain, sejauh ini total panjang jalan tol yang menjadi fokus pemerintah pada 2022 mencapai 989,19 kilometer dengan perkiraan serapan investasi senilai Rp203,98 triliun.

"Kami fokus bagaimana menuntaskan, memanfaatkan, dan mendayagunakan apa yang sudah terbangun. Tujuannya memastikan bahwa apa yang sudah dan sedang terbangun memiliki manfaat maksimal," katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Andi M. Arief
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper