Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini yang Dilakukan Pertamina agar Kebakaran Kilang Tak Terjadi Lagi

Kata Dirut Pertamina,  terminal bahan bakar minyak Plumpang keamanannya sudah tidak aman sama sekali. 
Awan efek kebakaran pada salah satu tangki di kilang Balongan. Indramayu, Jabar./Bisnis-Kim Baihaqi
Awan efek kebakaran pada salah satu tangki di kilang Balongan. Indramayu, Jabar./Bisnis-Kim Baihaqi

Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan pelajaran berharga atas insiden kebakaran yang terjadi di Kilang Balongan, Jawa Barat, pada akhir Maret lalu.

Guna mencegah kejadian serupa terulang, perseroan pun melakukan identifikasi ulang terhadap aspek keamanan pada sejumlah fasilitas kilang minyak dan terminal bahan bakar minyak (TBBM).

Nicke menuturkan bahwa prioritas perseroan saat ini adalah membangun buffer zone di sejumlah area kilang minyak dan TBBM miliknya. Adanya buffer zone akan menciptakan jarak aman yang cukup antara area kilang dan lingkungan masyarakat.

"Lesson learned-nya perlu buffer zone. Memang di samping kilang kami [Balongan] itu jalan raya dan kecelakaan terjadi pada orang yang melintas di situ. Kami prioritaskan pembangunan area untuk buffer zone," ujar Nicke dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VI DPR, Kamis (20/5/2021).

Selain Kilang Balongan, Pertamina juga berencana membebaskan lahan untuk membangun buffer zone di fasilitas perseroan lainnya, seperti TBBM Plumpang, Kilang Cilacap, dan Kilang Balikpapan.

"Plumpang itu kalau lihat safety-nya sudah enggak safe sama sekali. Dengan insiden Balongan kami juga menetapkan Kilang Cilacap harus lakukan pembebasan lahan untuk buffer zone. Kilang Balikpapan juga sedang diidentifikasi lakukan itu," kata Nicke.

Adapun, investigasi terkait penyebab kebakaran di Kilang Balongan hingga saat ini masih berlangsung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper