Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengusaha Jasa Angkutan Kontainer: Utilisasi di Jabodetabek Rendah

BoksMan Asia menilai jasa angkutan kontainer di area Jabodetabek memiliki utilisasi sangat rendah pergerakan truk tidak maksimal.
Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Selasa (19/5/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Selasa (19/5/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - BoksMan Asia mampu mencatatkan setidaknya 150 perjalanan angkutan kontainer per bulan dan menargetkan untuk meningkatkan angka ini sepuluh kali lipat di akhir tahun lewat sejumlah strategi.

Chief Executive Officer BoksMan Asia Johannes Situmorang menyampaikan penyedia jasa angkutan kontainer di area Jabodetabek memiliki utilisasi sangat rendah, yaitu hanya 0,8 trip per hari atau 18-20 trip per bulan.

Dia mengatakan hal ini terjadi karena tata letak kawasan industri, pelabuhan, dan depot kontainer telah menciptakan jarak tempuh yang mengakibatkan pergerakan truk tidak maksimal. Kemudian, diperparah dengan proses impor dan ekspor serta inbound dan outbound domestik yang terfragmentasi.

Menurutnya, proses impor dan ekspor serta inbound dan outbound domestik di Pelabuhan Jakarta yang terfragmentasi menyebabkan adanya 12.000 truk trailer yang setiap hari berlalu-lalang tanpa muatan (kosong).

"Karena itulah, BoksMan Asia memilih berkolaborasi dengan pengelola depot kontainer dengan membangun temporary place untuk perpindahan container atau peti kemas di area industri. Keberadaan temporary place tersebut menciptakan pergerakan truk yang sangat efisien hingga meningkatkan utilisasi truk trailer sebesar 2 kali lipat," ujarnya, Kamis (3/12/2020).

Digitalisasi serta penerapan bisnis model inovatif ini akan menguntungkan banyak pihak yang terlibat di dalamnya. Penyedia jasa angkutan kontainer bisa meningkatkan utilisasi truk hingga dua kali lipat, meningkatkan keuntungan bagi forwarder, dan perusahaan pelayaran dapat memaksimalkan penggunaan kontainernya dengan menekan waktu penumpukan di depot kontainer.

Pada akhirnya, peningkatan efisiensi ini akan mengatasi keruwetan angkutan kontainer pelabuhan dan akan berdampak positif terhadap pengurangan kemacetan, terutama jumlah angkutan kontainer yang lalu-lalang, pengurangan jumlah penggunaan BBM, serta emisi karbon.

Terbukti, di tengah ruwetnya pelabuhan di Indonesia dan ditambah pandemi yang sangat memengaruhi kondisi bisnis di dunia saat ini Boksman Asia mampu mencatatkan setidaknya 150 perjalanan per bulan dan menargetkan untuk meningkatkan angka ini sepuluh kali lipat di akhir tahun.

BoksMan Asia telah merangkul puluhan perusahaan mitra, belasan forwarders dan belasan perusahaan truk. Perusahaan ini telah didukung oleh lebih dari 760 truk dalam ekosistem digitalnya, dan sedang dalam proses negosiasi akhir untuk meresmikan kerjasama depot kontainer di kawasan industri.

Tidak hanya angkutan kontainer pelabuhan, saat ini BoksMan Asia sedang mempersiapkan berbagai platform logistik lainnya yang tidak hanya mengusung digitalisasi. Namun perubahan bisnis model sehingga menciptakan ekosistem yang menguntungkan dan berkelanjutan. Mulai dari angkutan barang antarkota dan provinsi, penyewaan gudang dengan waktu sewa yang fleksibel, serta pengiriman barang retail menggunakan pendekatan crowd sourcing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper