Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengusaha Sawit Kalbar Dukung Perbaikan Jalan

Pemeliharaan dan perawatan jalan yang melibatkan perusahaan sawit adalah hasil dari pertemuan padal 27 Agustus 2020.
Ilustrasi: Perkebunan sawit./Bisnis
Ilustrasi: Perkebunan sawit./Bisnis

Bisnis.com, PONTIANAK — Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia Cabang Kalbar mendukung pemerintah provinsi dalam percepatan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur khususnya jalan provinsi di daerah yang melibatkan perusahaan kelapa sawit.

“Pada prinsipnya kami sangat dan akan mendukung penuh kolaborasi percepatan pembangunan infrastruktur melalui peningkatan dan pemeliharaan jalan provinsi di daerah dalam rangka bersama mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kalbar melalui percepatan pembangunan infrastruktur," ujar Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Cabang Kalbar Purwati Munawir, Kamis (12/11/2020).

Dia menjelaskan bahwa kolaborasi perbaikan dan pemeliharaan jalan provinsi baik antardinas terkait dan perusahaan yang terlibat saat ini dalam tahap proses dan segera direalisasikan di lapangan.

"Sebelumnya Gapki juga bersama Bupati Ketapang sudah melaksanakan kolaborasi perbaikan jalan status jalan provinsi. Perbaikan jalan yang rusak menjadi prioritas pekerjaan atau perbaikan jalan. Jalan yang diperbaiki di Kabupaten Ketapang yakni ruas Jalan Beriam–Suka Ramai. Saat ini dengan Pemerintah Provinsi Kalbar dan skala perbaikan se-Kalbar juga," jelasnya.

Kepala Dinas Perkebuan Kalbar Heronimus Hero mengatakan bahwa pemeliharaan dan perawatan jalan yang melibatkan perusahaan sawit adalah hasil dari pertemuan padal 27 Agustus 2020 di Balai Petitih.

Pada saat itu digelar rapat koordinasi antara Pemprov Kalbar dan pihak pemegang izin usaha perkebunan sawit yang dipimpin oleh Gubernur Kalbar. Selanjutnya, juga ada pertemuan tanggal 31 Agustus–September 2020 di Bappeda Kalbar.

"Kolaborasi yang didukung perusahaan sawit tersebut untuk mendukung percepatan infrastruktur yang lebih baik untuk masyarakat. Dengan kolaborasi yang ada selain juga termasuk juga optimalisasi CSR yang lebih terarah pada indeks desa membangun di desa - desa sekitar perkebunan, tujuan akhir tidak lain adalah agar masyarakat sejahtera, perusahaan maju, dan pemerintah berdaya," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Zufrizal
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper