Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terdampak Demo, MRT Hanya Beroperasi Sampai Stasiun Dukuh Atas

Demonstran yang menolak omnibus law UU Cipta Kerja (Ciptaker) sekitar Istana Negara berujung ricuh. Massa yang merangsek maju di sekitar Harmoni, Jakarta Pusat dibalas dengan tembakan gas air mata oleh pihak Kepolisian.
Demo mahasiswa menolak UU Cipta Kerja di dekat Istana, Kamis (8/10/2020). JIBI/Bisnis-Rayful Mudassir
Demo mahasiswa menolak UU Cipta Kerja di dekat Istana, Kamis (8/10/2020). JIBI/Bisnis-Rayful Mudassir

Bisnis.com, JAKARTA - Akibat massa demo yang mulai memadati wilayah Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta Pusat, PT MRT Jakarta hanya mengoperasikan layanannya hingga Stasiun Dukuh Atas BNI.

Kepala Departemen Corporate Communication MRT Ahmad Pratomo mengungkapkan mempertimbangkan situasi keamanan area Bundaran HI, pihaknya memilih untuk tidak mengoperasikan stasiun di Bundaran HI.

"Mempertimbangkan situasi keamanan di area Bundaran HI yang tidak kondusif, MRT Jakarta saat ini hanya beroperasi dari Stasiun Lebak Bulus hingga Stasiun Dukuh Atas BNI sambil menunggu perkembangan situasi keamanan lebih lanjut," jelasnya, Kamis (8/10/2020).

Demonstran yang menolak omnibus law UU Cipta Kerja (Ciptaker) sekitar Istana Negara berujung ricuh. Massa yang merangsek maju di sekitar Harmoni, Jakarta Pusat dibalas dengan tembakan gas air mata oleh pihak Kepolisian untuk membubarkan massa.

Sama halnya dengan jadwal dan rute pelayanan transportasi Transjakarta dan KRL, jadwal MRT Jakarta juga mengalami perubahan selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta.

Perubahan jam operasional MRT Jakarta menjadi pukul 06.00 sampai 18.00 akan diberlakukan mulai Jumat 10 April 2020 sesuai instruksi Gubernur Anies Baswedan.

Kebijakan lainnya juga tetap diterapkan yakni penumpang wajib menggunakan masker, pemeriksaan suhu, dan pembatasan maksimal 60 orang di setiap kereta.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper