Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Awal Agustus, Jumlah Penumpang di Bandara AP II Naik 46 Persen

Angkasa Pura II atau AP II menyebut jumlah penumpang di bandara kelolaannya naik 46 persen dan sejalan dengan itu perseroan mengadakan Safe Travel Campaign.
Warga berada di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Minggu (12/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam
Warga berada di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Minggu (12/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura II (Persero) mengklaim jumlah pergerakan penumpang dan pesawat mengalami kenaikan masing-masing 46 persen dan 10 persen pada awal Agustus 2020.

Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan kenaikan tersebut tercatat pada periode 1 – 5 Agustus 2020 dibandingkan dengan 1 – 5 Juli 2020.

"Pada 1 – 5 Agustus 2020 jumlah penumpang pesawat di 19 bandara kelolaan kami tercatat 311.565 penumpang atau melesat 46 persen dibandingkan dengan 1 – 5 Juli 2020 yakni 212.961 penumpang," kata Awaluddin dalam siaran pers, Jumat (7/8/2020).

Dia menambahkan pergerakan pesawat juga meningkat 10 persen atau dari 3.314 pergerakan menjadi 3.629 pergerakan.

Sejalan dengan kenaikan pergerakan tersebut, AP II telah menggelar Safe Travel Campaign: Safe Airport for Safe Travel Experience di 19 bandara pada 29 Juli 2020. Secara internal, kampanye tersebut sudah digalakkan dua hari sebelumnya yakni mulai 27 Juli 2020. 

Pihaknya menegaskan berkomitmen penuh menjaga dipatuhinya protokol kesehatan berstandar global di antaranya sesuai World Travel and Tourism Counci (WTTC) yang juga merujuk ke Airport Council International (ACI). 

Tujuan utama Safe Travel Campaign ini, lanjutnya, adalah agar bandara selalu siap serta sigap dalam hal operasional dan pelayanan yang mengedepankan aspek kesehatan di tengah adaptasi kebiasaan baru ini.

“Kesiapan dan kesigapan bandara ini kami harapkan dapat meningkatkan dan menjaga kepercayaan masyarakat kepada angkutan udara di tengah pandemi ini. Kami selaku operator bandara dan stakeholder seperti Otoritas Bandara, maskapai, KKP Kemenkes, Balai Karantina, Kantor Imigrasi, dan lainnya berupaya mewujudkan bandara yang sehat, bandara yang aman, dan bandara yang higienis,” ujarnya. 

Awaluddin menjelaskan Safe Travel Campaign yang digelar di minggu keempat pada Juli 2020 ini telah mampu memberikan dampak positif yakni meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap angkutan udara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper