Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Operasional Tol Baru Tertunda, Apa Sebabnya?

Pekerjaan massal yang menimbulkan kerumunan tidak dapat dilakukan secara bersamaan, karena harus tetap memperhatikan physical distancing.
Kepala BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol) Danang Parikesit (tengah)/Bisnis-Abdullah Azzam
Kepala BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol) Danang Parikesit (tengah)/Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah ruas tol baru di Tanah Air sempat tertunda operasionalnya akibat beberapa kendala di lapangan. Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR menyatakan sejumlah kendala terjadi akibat adanya pandemi Covid-19.

Kepala BPJT Danang Parikesit menjelaskan untuk kendala di lapangan selama masa konstruksi ditemukan pihaknya pada saat pandemi Covid-19 sejak Maret lalu.

"Diantaranya waktu lembur pekerja di lapangan ditiadakan atau dikurangi, tujuannya untuk menjaga kondisi tubuh pekerja yang harus tetap dalam keadaan sehat dan terus mematuhi aturan protokol kesehatan," ujarnya kepada Bisnis Kamis (6/8/2020).

Kemudian, untuk pekerjaan massal yang menimbulkan kerumunan tidak dapat dilakukan secara bersamaan, karena harus tetap memperhatikan physical distancing.

Sebelumnya diketahui beberapa proyek tol yang ditargetkan rampung 2019 dan beroperasi awal 2020 seperti ruas tol Manado-Bitung, serta tol Pekanbaru-Dumai, sampai saat ini masih belum dioperasikan.

Sementara menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-75 pada 17 Agustus 2020 mendatang, BPJT mencatat ada dua ruas tol yang bakal dibuka dan mulai beroperasi.

Jalan tol yang siap diresmikan yaitu jalan tol Banda Aceh—Sigli seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 14 kilometer, dan jalan tol Manado-Bitung seksi 1 Manado-Airmadidi sepanjang 14 kilometer serta sebagian ruas seksi 2 hingga Kauditan sepanjang 7 kilometer atau total sepanjang 21 kilometer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper