Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Stimulus Bank Diperlukan untuk Mendongkrak Penjualan Properti

Banyak orang yang memilih membeli rumah di pinggir kota yang kemudian menyewa apartemen di tengah kota.
Ilustrasi: kawasan perumahan yang dikembangkan Summarecon Bandung. /summareconbandung
Ilustrasi: kawasan perumahan yang dikembangkan Summarecon Bandung. /summareconbandung

Bisnis.com, JAKARTA — Kebijakan stimulus dari kalangan perbankan dibutuhkan untuk meningkatkan penjualan properti.

Associate Director Investment Service Colliers International Indonesia Aldi Garibaldi mengatakan bahwa saat ini yang dibutuhkan untuk meningkatkan penjualan properti yakni untuk tidak membayar prinsipal kepada pihak perbankan terlebih dahulu.

"Jadi, bayar bunga saja. Untuk down payment awal sudah bisa dicicil," ujarnya kepada Bisnis, Senin (6/7/2020).

Saat ini permasalahan yang terjadi yakni pihak perbankan yang menahan untuk memberi pinjaman sehingga membuat konsumen menjadi enggan untuk membeli properti di tengah pandemi Covid-19.

"Jadi, masalahnya bank mau enggak pinjemin? Gimana konsumen mau beli, yang bikin sales enggak jalan ya, itu," kata Aldi.

Namun, kondisi saat ini, penjualan properti berupa rumah tapak lebih mudah dan diminati dibandingkan dengan apartemen. Hal itu dikarenakan tren saat ini yang lebih senang tinggal di suburban area daripada di lingkungan apartemen yang padat.

"Hal ini terjadi juga di Amerika [AS] di mana rumah tapak lebih diminati. Ini terjadi sebelum pandemi Covid-19. Pandemi hanya accelerate apa yang sudah terjadi di masyarakat," ucapnya.

Aldi tak menampik banyak orang yang memilih membeli rumah di pinggir kota yang kemudian menyewa apartemen di tengah kota.

Dia menuturkan bahwa untuk stimulus residensial, saat ini  sudah ada berupa cicilan rumah dengan bunga lebih rendah dibandingkan dengan komersial.

"Kendala saat ini pertumbuhan ekonomi yang melambat karena bisnis properti ini sangat bergantung pada ekonomi," tutur Aldi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yanita Petriella
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper