Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Singgung Drama Korea, Komisi VII Tegur Cara Komunikasi PLN

Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno meminta PLN untuk memberikan penjelasan yang lugas, alih-alih menyertakan ungkapan lelucon dalam menghadapi kritik masyarakat terkait tagihan listrik.
Petugas PLN melakukan pemeriksaan listrik. Istimewa/PLN
Petugas PLN melakukan pemeriksaan listrik. Istimewa/PLN

Bisnis.com, JAKARTA - Komisi VII DPR RI menegur cara komunikasi PT PLN (Persero) di tengah keluhan tagihan listrik pelanggan. Kritik dilayangkan antara lain karena PLN menyinggung kebiasaan masyarakat menonton drama korea atau drakor.

Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengatakan PLN harus memperbaiki cara komunikasi kepada para pelanggan. Dia pun menegaskan, masyarakat  perlu diberi penjelasan dengan bahasa yang sederhana. 

"Jadi tolong dari PLN jangan sampai ada kata-kata, kalimat, mengatakan bahwa masyarakat tentu bekerja dari rumah, banyak yang nonton drama Korea, engggak usah, pak. Itu kan bahasa yang non-sains, Pak,\" ujarnya dalam RDP Komisi VII DPR RI, Rabu (17/6/2020).

Eddy meminta PLN untuk tidak mengeluarkan pernyataan yang tidak pantas di tengah situasi masyarakat yang sedang menghadapi pandemi. Di saat situasis sulit, tagihan listrik yang bikin kaget dinilai menambah beban masyarakat.

"Masyarakat lagi susah. Ini masalah serius, masa ditanggapi dengan bahasa-bahasa lelucon seperti itu. Ini kami mohon perhatian Bapak Ibu di PLN agar hal ini bisa diperbaiki," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yanita Petriella
Editor : Rivki Maulana

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper