Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR PASAR: Beban Berat Tambal Defisit, Anggaran Daerah Surplus

Sejumlah berita menjadi topik utama harian Bisnis Indonesia hari ini, Kamis (30/4/2020), di antaranya mengenai beban defisit anggaran yang semakin berat.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan kondisi terkini perekonomian Indonesia dalam sebuah teleconference, Jumat (17/4)/Kementerian Keuangan (Screenshoot)
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan kondisi terkini perekonomian Indonesia dalam sebuah teleconference, Jumat (17/4)/Kementerian Keuangan (Screenshoot)

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah berita menjadi topik utama harian Bisnis Indonesia hari ini, Kamis (30/4/2020), di antaranya mengenai beban defisit anggaran yang semakin berat.

Berikut ringkasan sejumlah topik utamanya:

 

Beban Berat Tambal Defisit. Beban defisit anggaran makin berat akibat kesulitan mencari pembiayaan untuk penanganan Covid-19 di tengah kondisi pasar yang lesu dalam menyerap surat berharga negara.

Anggaran Daerah Surplus. Anggaran daerah berpotensi surplus hingga Rp94,39 triliun sejalan dengan realokasi Anggaran Pendapatan dan Belanda Daerah (APBD) 2020 untuk penanganan pandemi Covid-19 atau virus corona.

Investasi Ilegal Marak Saat Pandemi. Penawaran pinjaman oleh fintech peer-to-peer atau P2P lending ilegal masih marak dalam kondisi pandemi virus corona, seiring dengan tingginya keperluan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok.

Restrukturisasi Kredit UMKM Capai Rp271 Triliun. Pemerintah menyampaikan bahwa total restrukturisasi kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) akan mencapai Rp271 triliun dalam periode 6 bulan.

Produsen Sibuk Cari Tampungan. Produsen dan trader minyak berjibaku mencari fasilitas penyimpanan untuk menampung kelebihan pasokan. Sebagian memanfaatkan fasilitas timbun negara, sebagian lainnya putar otak memanfaatkan tongkang-tongkang kecil.

Pepsi Klaim Konsumennya Tak Panic Buying. Pepsi Co Inc. memetik pelajaran selama wabah virus corona, yakni beri sedikit tambahan stok di rak dalam kasus darurat. Kepala Keuangan Pepsi Co Inc. Hugh Johnston mengatakan pandemi dapat memacu perubahan manufaktur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper