Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terungkap! Ada Empat Ancaman Sistem Industri 4.0

Perusahaan keamanan siber global, Kaspersky melihat terdapat empat peringkat teratas dari ancaman dalam sistem industri 4.0.
Ilustrasi logo revolusi industri 4.0./Reuters-Wolfgang Rattay
Ilustrasi logo revolusi industri 4.0./Reuters-Wolfgang Rattay

Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan keamanan siber global, Kaspersky melihat terdapat empat peringkat teratas dari ancaman dalam sistem industri 4.0.

Stephan Neumeier, Managing Director Kaspersky untuk Asia Pasifik, mengatakan ancaman dalam sistem industri saat ini, ialah infeksi yang tidak disengaja dari jaringan industri, aktivitas penipuan oleh karyawan, cyberwar, dan sabotase.

Menurutnya, mendapatkan akses ke database terbaru dan informasi terkait kerentanan pada Internal Control Sytem (ICS) dan produk industri IoT (IIoT) adalah sangat penting untuk dimiliki oleh organisasi industri dengan ruang lingkup Industri 4.0.

“Tanpa diketahui, setiap orang sebenarnya mengambil peran dari perubahan revolusioner ini. Misalnya, kesesuaian yang Anda inginkan akan terotomatisasi saat online, tentunya itu akan menjadi fatal ketika kejahatan siber mengganggu prosesnya,” ungkapnya dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com, Senin (13/4/2020).

Lebih lanjut, Stephan mengatakan bahwa perlu memiliki praktik dan proses keamanan tepat dapat membantu untuk memastikan bahwa data hanya dapat diakses oleh pihak yang bertanggung jawab. Demikian juga dengan protokol keamanan.

“Memiliki dan memberdayakan SOC internal memastikan bahwa bisnis telah siap menghadapi insiden keamanan siber dan memungkinkannya untuk pulih dari serangan secara lebih cepat dan efisien,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper