Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ada PSBB, Bos BI Ramal Inflasi Ramadan Terkendali

Inflasi Ramadan 2020 diprediksikan lebih rendah dari periode Ramadhan biasanya sejalan dengan penerapan aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah daerah.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan pers melalui video streaming di Jakarta, Kamis (2/4/2020). Dok. Bank Indonesia
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan pers melalui video streaming di Jakarta, Kamis (2/4/2020). Dok. Bank Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan tingkat inflasi pada periode ramadhan akan terkendali.

Perry menuturkan, biasanya pada periode ramadhan inflasi cenderung meningkat. Namun kali ini, sejalan dengan penerapan aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah daerah, inflasi diprediksikan lebih rendah dari periode Ramadhan biasanya.

"Sudah ada imbauan jangan mudik supaya dampak COVID-19 tidak meluas, dampak ke ekonomi juga dimitigasi. Berbagai pertimbangan itu, yang biasanya ramadhan naik, tapi [kali ini] lebih rendah dari normalnya karena ada pembatasan sosial," katanya, Kamis (9/4/2020).

Perry menuturkan, pihaknya juga telah memantau perkembangan harga bahan pokok. Hingga minggu kedua April 2020, diperkirakan harga bahan pokok masih terkendali dengan inflasi sekitar 0,2% mtm dan 2,80% yoy.

Imbuhnya, BI akan menjami ketersidiaan pasokan barang beserta distribusinya selama ramadhan untuk menjaga inflasi tetap rendah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper