Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ahok: Jokowi Pilih Saya karena Dia Ingin Mengubah Pertamina

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) pada 25 November 2019.
BASUKI TJAHAJA PURNAMA. Antara
BASUKI TJAHAJA PURNAMA. Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan alasan penunjukan dirinya menjadi Komisaris Utama Pertamina.

Hal itu diungkapkan Ahok saat menjadi pembicara dalam Atlantic Council Global Energi Forum 2020, di Uni Emirat Arab, 16 Januari silam. Dalam video Youtube yang diunggah Atlantic Council.

"Presiden [Joko Widodo] menempatkan saya sebagai Komisaris untuk mentransformasi Pertamina menjadi perusahaan sistem yang baru," katanya.

Menurutnya, komitmen pemerintah memberantas korupsi dan meningkatkan transparansi di tubuh Pertamina. Hal ini, menjadi pesan dari Presiden untuk meningkatkan kualitas investasi migas nasional.

"Tahun ini kami merekrut orang-orang antikorupsi dan mungkin sudah merekrut 100 orang sebagai auditor internal," katanya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan akar masalah Pertamina saat ini adalah adanya dugaan korupsi ataupun bisnis dengan biaya tinggi.

Ahok pun berjanji, ke depan, jika investor mengalami kesulitan untuk melakukan bisnis migas di Indonesia, maka dia akan ikut membantu mencari solusi.

"Beritahu saya, tidak ada biaya, tidak ada tip. Saya akan bawa Anda ke Presiden langsung. Kami ingin melakukan bisnis yang bersih dan transparan," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper