Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Soal Retakan di Pesawat B737 NG, Ini Jaminan yang Diberikan Boeing

Boeing menyampaikan semua pelanggan pesawat B737 NG telah dipastikan mendapatkan instruksi secara detail untuk melakukan inspeksi dan pelaporan hasil inspeksi.
Teknisi beraktivitas di dekat pesawat Boeing 737 Max 8 milik Garuda Indonesia, di Garuda Maintenance Facility AeroAsia, bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (13/3/2019)./Reuters-Willy Kurniawan
Teknisi beraktivitas di dekat pesawat Boeing 737 Max 8 milik Garuda Indonesia, di Garuda Maintenance Facility AeroAsia, bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (13/3/2019)./Reuters-Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Boeing menyatakan siap memberikan rencana perbaikan, menyediakan suku cadang hingga memberikan dukungan teknis terkait dengan adanya temuan masalah pada pickle fork pesawat B737-800 NG.

Boeing telah memberitahu Federal Aviation Administration (FAA) Amerika Serikat mengenai masalah tersebut dan regulator penerbangan sipil AS tersebut juga telah aktif terlibat dengan pelanggan pesawat B737 NG di seluruh dunia dalam menyusun rencana dukungan inspeksi yang diperlukan.

"Kami secara aktif bekerja dengan para pelanggan yang mengoperasikan B737 NG atas temuan hasil inspeksi mereka, untuk mengembangkan rencana perbaikan, menyediakan suku cadang, dan memberikan dukungan teknis bila diperlukan," bunyi pernyataan resmi Boeing kepada Bisnis.com, Senin (15/10/2019).

Pabrikan pesawat asal Paman Sam itu memastikan keselamatan dan kualitas telah menjadi prioritas utama. Semua pelanggan pesawat B737 NG telah dipastikan mendapatkan instruksi secara detail untuk melakukan inspeksi dan pelaporan hasil inspeksi.

Pabrikan asal AS tersebut mengaku telah berkomunikasi dengan para pelanggan untuk memastikan semua pertanyaan teknis telah mendapatkan respons. Bisa dipastikan masalah tersebut tidak berdampak pada semua tipe pesawat 737 MAX atau P-8.

Boeing menyesalkan dampak yang ditimbulkan akibat masalah ini terhadap semua pelanggan B737 NG di seluruh dunia.

"Kami akan bekerja 24 jam untuk mendukung semua pelanggan agar pesawat dapat kembali beroperasi secepat mungkin," tegas Boeing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Hendra Wibawa
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper