Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

P&G Indonesia Pacu Ekspansi Layanan Kesehatan Personal

PT Procter & Gamble Home Products Indonesia bakal meningkatkan ekspansinya di bidang layanan kesehatan pribadi (personal healthcare) dalam lanjutan proses integrasi bisnis dengan Merck Consumer Health.
ilustrasi/Istimewa
ilustrasi/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - PT Procter & Gamble Home Products Indonesia bakal meningkatkan ekspansinya di bidang layanan kesehatan pribadi (personal healthcare) dalam lanjutan proses integrasi bisnis dengan Merck Consumer Health.

LV Vaidyanathan, Presiden Direktur PT Procter & Gamble Home Products Indonesia (P&G Indonesia), mengatakan secara global langkah akuisisi itu ditujukan untuk memperluas jangkauan geografis produk obat tanpa resep atau obat bebas dan meningkatkan portofolio merek.

Selain itu, integrasi itu diarahkan untuk memperluas bisnis Procter & Gamble Co. (P&G), induk usaha P&G Indonesia di 15 pasar obat bebas terbesar di dunia, termasuk Indonesia.

Di Indonesia, pihaknya akan memperluas bisnis dan meningkatkan portofolio ke empat kategori utama, yakni kesehatan saraf, kesehatan darah, dekongestan nasal topikal, dan obat batuk - pilek.

"Di Indonesia, hal itu [penggabungan bisnis] akan menjadikan kami sebagai perusahaan multinasional terdepan di pasar obat bebas," ujarnya, Jumat (27/9/2019).

Vaidyanathan menjelaskan Merck di Indonesia memiliki kekuatan dengan merek yang terkenal dan pengalaman selama 30 tahun. Di sisi lain, Merck Consumer Health juga memiliki lini produk kesehatan pribadi yang dikenal masyarakat.

Integrasi bisnis tersebut diyakini memperkuat bisnis P&G Indonesia ke depan, khususnya di bidang kesehatan pribadi. "Ini pengembangan yang positif sebab keduanya bisa saling melengkapi dan menguatkan bisnis P&G," ujarnya.

Sebagai lanjutan proses integrasi bisnis itu, Vaidyanathan mengatakan pihaknya membuka kantor baru di Indonesia. Langkah itu dilakukan sejalan dengan penambahan karyawan baru untuk unit Health Care di P&G Indonesia.

Menurutnya, fasilitas anyar itu dirancang secara khusus untuk memberikan lingkungan kondusif bagi karyawan untuk berkolaborasi dan meningkatkan jaringan. Konsep berkelanjutan atau green office pun diterapkan di kantor baru seluas 610 meter persegi tersebut.

Sujay Wasan, P&G Health Regional Vice President  - Asia, India, Middle East and Afrika, mengatakan pihaknya bakal menghadirkan layanan dan pengalaman global P&G di Indonesia. Pasar Indonesia dinilai sangat potensial dengan pertumbuhan populasi yang signifikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Galih Kurniawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper