Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nestle Indonesia Mulai Gunakan Sedotan Kertas

PT Nestle Indonesia bakal menerapkan penggunaan sedotan kertas untuk varian produk minuman kemasan pada kuartal IV/2019.
Presiden Direktur Nestle Indonesia Dharnesh Gordhon (kanan) dan Excecutive Vice President Nestle S.A. untuk Zona Asia, Oceania, dan Afrika Sub-Sahara (AOA), Chirs Johnson (kedua dari kiri) di sela-sela  seremoni perkenalan inovasi kemasan sedotan kertas, Jumat (27/9/2019)./Bisnis-Oktaviano D.B. Hana
Presiden Direktur Nestle Indonesia Dharnesh Gordhon (kanan) dan Excecutive Vice President Nestle S.A. untuk Zona Asia, Oceania, dan Afrika Sub-Sahara (AOA), Chirs Johnson (kedua dari kiri) di sela-sela seremoni perkenalan inovasi kemasan sedotan kertas, Jumat (27/9/2019)./Bisnis-Oktaviano D.B. Hana

Bisnis.com, JAKARTA – PT Nestle Indonesia bakal menerapkan penggunaan sedotan kertas untuk varian produk minuman kemasan pada kuartal IV/2019.

Presiden Direktur Nestle Indonesia Dharnesh Gordhon mengatakan inovasi kemasan itu akan dimanfaatkan pada produk Nescafe Ready-To-Drink. Produk tersebut, bakal dipasarkan di wilayah Jabodetabek, malui minimarket Alfamart dan Indomaret.

"Sebagai inisiatif perdana, sedotan kertas diluncurkan untuk NEscafe Lively Yuzu dan Cool Coconut," ujarnya di sela-sela seremoni perkenalan inovasi kemasan sedotan kertas, Jumat (27/9/2019).

Gordhon mengatakan inisiatif itu menjadikan Nestle sebagai perusahaan makanan dan minuman pertama di Indonesia yang memperkenalkan sedotan kertas untuk minuman kemasan. Langkah itu, ujarnya, dilakukan untuk mendukung target pemerintah untuk mengurangi sampah plastik hingga 70% pada 2025.

Pihaknya bakal terus meningkatkan penerapan inovasi itu pada produk minuman kemasan lainnya.

"Kami berencana untuk menerapkan solusi kemasan yang sama untuk varian ready-to-drink lainnya secara bertahap dengan tujuan mengeleminasi 450 juta sedotan plastik setelah peluncuran," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Excecutive Vice President Nestle S.A. untuk Zona Asia, Oceania, dan Afrika Sub-Sahara (AOA), Chirs Johnson mengatakan implementasi inovasi itu sejalan dengan komitmen perusahaan untuk 100% menggunakan kemasan yang dapat didaurulang atau digunakan kembali.

Adapun di Indonesia, pemanfaatan sedotan kertas ini menjadi langkah pertama untuk mewujudkan tujuan tersebut. "Komitmen Nestle adalah semua kemasan bisa di-recycle dan reuse pada 2025," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Galih Kurniawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper