Bisnis.com, JAKARTA--Maskapai nasional, Garuda Indonesia, mengungkapkan pencapaian on time performance penerbangan haji yang diperoleh pada phase pertama akan menjadi tantangan perusahaan untuk melakukan peningkatan pada phase 2.
Direktur Operasi Garuda Indonesia, Bambang Adisurya Angkasa mengungkapkan ketepatan waktu penerbangan haji pada phase pertama mencapai 91,2% dengan total jemaah haji yang diberangkatkan sebanyak 110.247 jemaah calon haji.
“Capaian tersebut tentunya akan menjadi tantangan bagi kami untuk terus meningkatkan OTP penerbangan Haji- khususnya pada phase 2 mendatang," kata Bambang, Rabu (7/8/2019).
Pada 2019 ini, Garuda Indonesia menyiapkaan 14 pesawat haji yang terdiri dari tiga pesawat B747-400, lima pesawat B777-300ER, dan enam pesawat A330-300/200.
Adapun jumlah pesawat yang dioperasikan pada musim haji 2019 tersebut menyesuaikan dengan trafik Jemaah haji pada tahun ini.
Penerbangan fase keberangkatan dimulai pada tanggal 7 Juli 2019 sampai dengan 5 Agustus 2019.
Gelombang 1 fase keberangkatan tersebut diberangkatkan menuju Madinah dari 7 Juli 2019 sampai dengan 19 Juli 2019. Sedangkan gelombang 2 fase keberangkatan diberangkatkan menuju Jeddah pada tanggal 20 Juli 2019 sampai dengan 5 Agustus 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
