Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiket Lion Air Hari Ini Sudah Turun 50 Persen

Lion Air Group memastikan harga tiket penerbangan untuk rute dan jadwal tertentu sudah mengalami penurunan hingga 50 persen.
Pekerja melakukan bongkar muat bagasi penumpang pesawat Lion Air, di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat./Bisnis-Rachman
Pekerja melakukan bongkar muat bagasi penumpang pesawat Lion Air, di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat./Bisnis-Rachman

Bisnis.com, JAKARTA - Lion Air Group memastikan harga tiket penerbangan untuk rute dan jadwal tertentu sudah mengalami penurunan hingga 50%.

Managing Director Lion Air Group Daniel P. Kuncoro mengaku penurunan harga tiket sudah dilakukan sesuai dengan kebijakan yang disepakati bersama Kemenko Perekonomian. 

"Sudah [turun]. Bisa dilihat di sistem [penjualan resmi] kami, khususnya Selasa, Kamis, dan Sabtu," kata Daniel di Kompleks Gedung DPR, Rabu (24/7/2019) malam.

Pihaknya mengusulkan kepada pemerintah penyediaan penerbangan murah tidak hanya terbatas pada rute dan jadwal tertentu. Hal tersebut justru akan membuat masyarakat tidak memperoleh manfaat yang maksimal.

Dia menilai pemerintah perlu memikirkan rencana jangka panjang agar penyediaan penerbangan murah bisa dilakukan sepanjang hari. "Perlu banyak hal, nanti kami akan meeting lagi terkait hal ini," ujarnya.

Pemerintah telah meminta Citilink Indonesia dan Lion Air, sebagai maskapai LCC yang memiliki kategori layanan minimum (no frills), untuk menurunkan harga tiketnya menjadi 50% dari tarif batas atas (TBA). Normalnya, harga tiket maskapai LCC sebesar 85% dari TBA.

Perincian penerbangan murah untuk Citilink akan diterapkan untuk 62 flight per hari (Selasa, Kamis, dan Sabtu) untuk 3.348 seat, sedangkan Lion Air mencakup 146 flight untuk 8.278 seat.

Adapun, jumlah kursi tersebut telah sesuai dengan 30% dari total kapasitas penumpang per pesawat.

Penerbangan murah dilaksanakan setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu untuk keberangkatan 10.00--14.00 waktu setempat. Jatahnya hanya diberikan untuk 30% dari total kapasitas penumpang per pesawat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Akhirul Anwar

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper