Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Holding BUMN Dinilai Layak Kelola Terminal Bus

Entitas BUMN baru pengelola terminal bus tipe A disarankan bagian dari holding BUMN Perumahan dan Pengembangan Kawasan atau holding Infrastruktur. 
Foto aerial Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Rabu (2/1/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat
Foto aerial Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Rabu (2/1/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA -- Entitas BUMN baru pengelola terminal bus tipe A disarankan bagian dari holding BUMN Perumahan dan Pengembangan Kawasan atau holding Infrastruktur. 

Pemerhati transportasi Universitas Indonesia (UI) Mohammed Ali Berawi menuturkan jika memang ingin dikelola oleh BUMN, lebih baik melibatkan BUMN Perumahan dan Pengembangan Kawasan atau BUMN Infrastruktur, karena cakupannya termasuk kedua jenis holding BUMN tersebut.

"Cakupannya pembangunan dan pengelolaan terminal bagusnya masuk ke holding pengembangan kawasan agar bisa optimum perencanaan dan desainnya," katanya kepada Bisnis.com, Rabu (17/7/2019).

Dia menegaskan jika inti bisnisnya hanya terminal kendaraan usahanya akan sangat terbatas, sementara kalau cakupannya ditingkatkan dengan terminal antar moda dengan kereta api, logistik, pengembangan kawasan menjadi lebih luas. 

Alasannya, terminal yang potensial untuk menghasilkan pemasukan dan diintegrasikan dengan lini bisnis lain seperti properti tidak begitu banyak. Alasannya, karena membutuhkan lahan yang besar di tengah kota.

Di sisi lain, mempertimbangkan skala bisnisnya, Ali menyarakankan baiknya terminal tipe A dikelola pihak swasta.

Sementara itu, dia menilai kerja sama antara pemerintah dan swasta sangat bergantung terhadap nilai kelayakan proyek. "Pada saat perhitungan kelayakan (IRR) tidak terpenuhi maka pihak swasta tidak akan ikut dalam skema kerjasama tersebut. Oleh karenanya, pekerjaan rumah dalam kerjasama adalah peningkatan kelayakan," jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper