Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia, Malaysia, Thailand Saling Tukar Pasar Kerja Secara Online

Kementerian Ketenagakerjaan berharap kerja sama saling menukar sistem informasi pasar kerja secara kerja secara online antara tiga negara yaitu Indonesia, Malaysia dan Thailand dapat meningkatkan tenaga kerja kompetitif, mobilitas tenaga kerja dan efisiensi pasar kerja dalam memperkuat konektivitas tenaga kerja.
Pekerja konstruksi saat peresmian Pembukaan Percepatan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (19/10)./ANTARA-Puspa Perwitasari
Pekerja konstruksi saat peresmian Pembukaan Percepatan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (19/10)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Ketenagakerjaan berharap kerja sama saling menukar sistem informasi pasar kerja secara kerja secara online antara tiga negara yaitu Indonesia, Malaysia dan Thailand dapat meningkatkan tenaga kerja kompetitif, mobilitas tenaga kerja dan efisiensi pasar kerja dalam memperkuat konektivitas tenaga kerja.

Staf Ahli bidang Kerja Sama Hubungan Internasional Suhartono mengatakan pertukaran informasi pasar kerja akan membantu ketiga negara dalam mengisi pasar kerja sub regional sehingga migrasi pekerja akan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan tenaga kerja. 

Kerja sama Indonesia-Malaysia-Thailand-Growth Triangle (IMT-GT) bukan kerja sama baru tetapi mengikuti Implementation Blueprint (IB) 2017--2021. 

Untuk mewujudkan IB tersebut, Pemerintah telah memiliki dua proyek yakni Jejaring Balai Latihan Kerja (Vocational Training Centre Networking /VTC-NET) dan  Sistem Informasi Pasar Kerja (Labour Market Information System /LMIS). 

Menurutnya, saat ini telah dilakukan revitalisasi terhadap lembaga pelatihan kerja dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) daerah secara fokus massif dan perbaikan pelayanan informasi pasar kerja yang terintegrasi di tiga negara sebagai wujud konkrit dalam mobilisasi tenaga kerja di wilayah sub regional.

"Kami juga mengimbau peran aktif pemerintah daerah dalam mendukung implementasi dua proyek dimaksud dan memberikan usulan proyek baru yang dapat diimplementasikan sesuai IB 2017-2021," ujarnya dalam siaran pers, Kamis (11/7/2019).

Suhartono menambahkan kerja sama IMT-GT merupakan kerja sama ekonomi sub regional yang terbentuk sejak 1993, sangat strategis dalam peningkatan perekonomian wilayah perbatasan antara Indonesia, Malaysia dan Thailand. Fokus kerja sama IMT-GT di sepuluh provinsi yakni Banda Aceh, Sumut, Sumbar, Kepri, Sumsel, Riau, Babel, Jambi, Bengkulu dan Lampung. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper