Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wahyoo Targetkan Gaet 13.000 Mitra Warung Makan Tahun Ini

Perusahaan rintisan yang bergerak dalam pengelolaan warung makan, Wahyoo, menargetkan dapat menggaet 13.000 mitra sampai akhir 2019.
CEO Wahyoo Peter Shearer./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
CEO Wahyoo Peter Shearer./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan rintisan yang bergerak dalam pengelolaan warung makan, Wahyoo, menargetkan dapat menggaet 13.000 mitra sampai akhir 2019.

CEO dan Founder Wahyoo Peter Shearer menyampaikan, perkembangan bisnis perusahaan cukup menggembirakan. Dalam 1,5 tahun perjalanannya, Wahyoo sudah dapat dua penghargaan.

Pertama, The Best Newcomer Start Up dari Tempo, dan kedua, Best Start Up for UKM dari Gojek, yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.

“Itu sangat memorable bagi saya. Rasanya luar biasa, saat Pak Jokowi bilang, apa yang kamu lakukan bagus ini,” tuturnya kepada Bisnis pekan lalu.

Start up Wahyoo dimulai sejak Mei 2017, dan perusahaan dalam bentuk Perseroan Terbatas (PT) baru ada pada Juli 2018. Jumlah mitra awal mula 50 mitra warung, dan sampai akhir 2017 sekitar 200 mitra.

Pada 2018, penetrasi pasar kian masif, sehingga sekarang bisa 6.000-an mitra warung makan. Wilayah mitra berada di daerah Jakarta, Tangerang, Bekasi.

“Kami baru ekspansi ke Depok. Tahun ini targetnya bisa 13.000 mitra dari wilayah Jabodetabek. Pada 2020, baru kita mulai ekspansi di Jawa, atau kota besar lainnya,” paparnya.

Peter menambahkan, Wahyoo memiliki mimpi besar untuk memilili standarisasi warung, yang akhirnya bisa buka di luar negeri. Jadi, warung makan ini memiliki standar Wahyoo, sehingga makanan asli Indonesia ini layak untuk hadir di luar negeri.

“Filipina punya produk Jollibee, Amerika Serikat punya Mc’Donalds, kita juga ingin warung Wahyoo bisa seperti itu sebagai brand fastfood yang Indonesia banget, dan diketahui orang,” imbuhnya.

Wahyoo juga bercita-cita menjadi seperti Mc’Donalds, karena memiliki standar yang sama di negara manapun. Standar dan kualitas inilah yang penting untuk mengangkat sebuah brand.

Dari sisi transaksi mitra juga mengalami pertumbuhan. Pada 2018 transaksi Rp1,5 miliar, sedangkan sampai Mei 2019 sudah Rp2 miliar. Tahun ini transaksi mitra bisa mencapai Rp Rp10 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper