Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konsumsi Listrik Selama Lebaran Diprediksi Turun 5%

Tim Posko Nasional Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memprediksi konsumsi listrik selama lebaran 2019 akan turun hingga 5% atau sebesar 5 Giga Watt (GW).
Ilustrasi/Bisnis-Paulus Tandi Bone
Ilustrasi/Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA - Tim Posko Nasional Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memprediksi konsumsi listrik selama lebaran 2019 akan turun hingga 5% atau sebesar 5 Giga Watt (GW).

Ketua Posko Nasional ESDM Rida Mulyana memastikan kehandalan listrik selama lebaran 2019 dipastikan aman dan lancar. seperti halnya tahun-tahun sebelumnya. Hal itu lantaran tidak beroperasinya sejumlah industri dan bisnis.

Berdasarkan data Kementerian ESDM, penjualan tenaga listrik pada 2018 telah menembus angka 232,43 Terra Watt hour (TWh) atau naik 5,14% dibanding dua tahun sebelumnya. Pada 2019, diproyeksikan akan terjadi kenaikan penjualan tenaga listrik sebesar 6,40% atau menembus angka 247,3 TWh.

Adapun industri menjadi pelanggan listrik terbesar di Indonesia selama 2018. Total konsumsi listrik sektor industri sepanjang 2018 mencapai 76,345 TWh atau tumbuh 32,85% dari tahun sebelumnya, yaitu 71,72 TWh. "Secara umum listrik aman," katanya, Senin (13/5/2019).

Menurutnya, untuk menjamin keamanan pasokan bahan bakar dan listrik selama lebaran, posko nasional ESDM akan bekerja dari H-15 hingga H+15 lebaran atau dari tanggal 21 Mei 2019 hingga 21 Juni 2019. Waktu pemantauan ini jauh lebih panjang dari pada posko nasional yang dibentuk pemerintah pusat yakni hanya tujuh hari sebelum dan sesudah lebaran atau dari tanggal 29 Mei sampai 13 Juni 2019.

Tim Posko Nasional ESDM akan bekerja melakukan pemantauan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), gas bumi atau bahan bakar gas (BBG), listrik, hingga bencana geologi. "Yang akan kita lakukan seperti tahun lalu yakni monitoring hingga berkoordinasi dengan stakeholder lain," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper