Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MTI : Sosialisasi Penerapan Satu Arah di Tol Trans-Jawa Harus Gencar

Sistem satu arah Ini mulai berlaku pada tanggal 30 Mei- 2 Juni dan berlangsung selama 24 jam penuh.
Ilustrasi - Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di ruas Tol Jakarta-Cikampek KM 37, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (10/6). /Antara
Ilustrasi - Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di ruas Tol Jakarta-Cikampek KM 37, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (10/6). /Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mengingatkan agar pemerintah menggencarkan sosialisasi mengenai penerapan satu arah di tol Trans-Jawa selama periode puncak arus mudik dan balik Lebaran 2019.


Pengurus Masyarakat Transportasi Indonesia Djoko Setijowarno menuturkan bahwa pemerintah harus lebih gencar lagi saat melakukan sosialisasi mengenai kebijakan ini.


Sistem one way atau satu arah ini akan diberlakukan untuk arus mudik mulai dari Cikarang Utama sampai dengan KM 262 atau Brebes Barat. Adapun kendaraan dari arah timur, dari Brebes Barat akan keluar menggunakan jalan arteri atau jalan negara sampai ke Cirebon kemudian Indramayu sampai ke Jakarta.


Sistem satu arah Ini mulai berlaku pada tanggal 30 Mei- 2 Juni dan berlangsung selama 24 jam penuh.


Sementara itu, pada arus balik nanti, one way akan mulai dari Palimanan sampai KM 29 sehingga masyarakat yang dari Jakarta ke arah Bekasi masih dapat menggunakan jalan tol.


“Dengan demikian, masyarakat yang mau ke Jakarta akan berpikir harus melewati jalur yang mana, karena jalur nontol Jakarta--Cikampek ini banyak yang tidak tahu karena terbiasa dengan jalan tol dan tidak terpelihara,” jelasnya, dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (10/5/2019).


Pada pekan ini, kebijakan satu arah ini akan difinalisasi, kemudian seluruh pemangku kepentingan baik Kementerian/Lembaga (K/L) terkait termasuk pemerintah kabupaten/kota untuk melakukan sosialisasi.


Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menuturkan, sosialisasi akan dimandatkan kepada seluruh pemangku kepentingan.


“Semua jajaran di sepanjang jalan negara akan terlibat untuk sosialisasi seperti kata Kapolri. Kita punya cukup waktu untuk menyampaikan pada masyarakat dan cukup waktu untuk menyiapkannya, perlu semacam rambu atau petunjuk arah untuk kesiapan dari Jasa Marga,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper