Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mudik Lebaran : Polri Akan Terapkan Ganjil-Genap di Jalan Tol

Polri berencana menerapkan regulasi ganjil-genap di sepanjang jalan tol yang digunakan sebagai jalur utama mudik sejalan dengan prediksi kenaikan jumlah pemudik 20-30 persen pada Ramadan dan Hari Raya Idulfitri tahun ini.
Antrean kendaraan di gerbang tol Cipali, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Minggu (10/6). Data dari PT Lintas Marga Sedaya (LMS) pada H-5 Lebaran, jumlah kendaraan yang keluar dari gerbang tol Palimanan mencapai 44.408 mobil./ANTARA FOTO-Dedhez Anggara
Antrean kendaraan di gerbang tol Cipali, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Minggu (10/6). Data dari PT Lintas Marga Sedaya (LMS) pada H-5 Lebaran, jumlah kendaraan yang keluar dari gerbang tol Palimanan mencapai 44.408 mobil./ANTARA FOTO-Dedhez Anggara

Bisnis.com, JAKARTA - Polri berencana menerapkan regulasi ganjil-genap di sepanjang jalan tol yang digunakan sebagai jalur utama mudik sejalan dengan prediksi kenaikan jumlah pemudik 20-30 persen pada Ramadan dan Hari Raya Idulfitri tahun ini.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo menjelaskan Kepolisian sudah menyiapkan sejumlah strategi mengatasi kemacetan yang diprediksi akan terjadi selama Ramadan dan Hari Raya Idulfitri hingga arus balik.

Salah satu strategi yang akan diterapkan, menurut Dedi adalah memberlakukan regulasi ganjil-genap di sepanjang jalan tol utama yang digunakan oleh pemudik.

"Jadi nanti kalau terjadi kemacetan dan kepadatan di jalan tol, aturan ini bisa saja langsung diterapkan oleh petugas yang berjaga di sana," tuturnya, Jumat (26/4/2019).

Dedi mengungkapkan total jumlah pemudik tahun ini, akan lebih banyak yang menggunakan jalur darat dibandingkan jalur udara maupun laut untuk pulang kampung dan kembali ke Jakarta.

Menurut Dedi, aturan ganjil-genap di sepanjang jalan tol cukup efektif untuk mengurai kemacetan dan kepadatan lalu lintas, sehingga pemudik bisa pergi dan pulang dengan aman serta nyaman.

"Kami memprediksi tahun ini akan ada peningkatan jumlah pemudik sekitar 20-30 persen. Kendaraan yang akan bergerak, volumenya juga akan lebih banyak yang menggunakan jalur darat," katanya.

Selain itu, Dedi menjelaskan Polri juga berencana menempatkan personilnya di beberapa titik yang dinilai rawan di sepanjang jalur mudik. Harapan Dedi, masyarakat yang melakukan mudik maupun kembali ke Jakarta bisa melakukan perjalanan dengan aman.

"Nanti ada personil juga akan disebar ke titik-titik rawan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper