Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kereta Mudik Lebaran Ditambah 29.456 Kursi, Pemesanan Mulai 6 April

Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro mengatakan, penambahan ini merupakan hasil evaluasi pihaknya terhadap ‎tingginya animo masyarakat dalam menggunakan kereta api sebagai angkutan mudik.
Kereta Api di Stasiun Kota Bandung/Bisnis-Dea Andriyawan
Kereta Api di Stasiun Kota Bandung/Bisnis-Dea Andriyawan

Bisnis.com, BANDUNG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi menambah 29.456 kursi tambahan per hari untuk malayani angkutan libur Idul Fitri 2019. Pemesanan tiket bisa mulai dilakukan mulai 6 April dini hari.

Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro mengatakan, penambahan ini merupakan hasil evaluasi pihaknya terhadap ‎tingginya animo masyarakat dalam menggunakan kereta api sebagai angkutan mudik.

"Kita berharap tambahan ini bisa memenuhi harapan masyarakat yang membutuhkan tiket," kata Edi dalam koferensi persnya, di Stasiun Kota Bandung, Jumat (5/4/2019).

Penambahan tersebut terbagi menjadi 50 perjalanan dari berbagai rute yang terjadi favorit masyarakat, seperti keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir menuju Tegal, Semarang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang dan lainnya.

Kursi tambahan tersebut meningkat 8 persen dibandingkan dengan kursi tambahan pada tahun lalu yang hanya 27.072 kursi.

Jumlah kursi tambahan ini menurut Edi mendukung penjualan kursi reguler yang mencapai 247.010 ‎kursi perhari.

"Total menyeluruh itu naik 5 persen dari reguler dan tambahan tahun lalu," kata Edi.

Berdasarkan data yang ia miliki, jumlah kursi reguler ‎yang saat ini dijual sejak H-90 lebaran lalu baru terjual 39,7 persen. Sementara tiket untuk jurusan dan waktu tertentu sudah ludes terjual.

Lebih jauh, Edi menjelaskan, kereta-kereta tambahan ini merupakan tambahan kereta pesanan dari PT INKA yang telah dipastikan siap melayani perjalanan. 

"Nantinya jumlah kereta tambahan ini akan menjadi kereta reguler yang akan selanjutnya melayani perjalanan," tandas Edi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Akhirul Anwar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper