Bisnis.com, JAKARTA - Hyundai Engineering Construction & Co., Ltd. (Hyundai E&C) ambil bagian membantu Indonesia pulih dari dahsyatnya bencana gempa bumi dan tsunami yang menghantam sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah belum lama ini.
Kontraktor EPC (Engineering, Procurement, Construction) terbesar asal Korea Selatan tersebut menunjukkan kepeduliannya dengan menyampaikan donasi sebesar US$100.000 atau sekitar Rp1,5 miliar melalui Palang Merah Indonesia (PMI) pada 7 November 2018 di Markas Pusat Palang Merah Indonesia, Jakarta Selatan.
Donasi untuk dana pemulihan bencana di Sulawesi Tengah ini diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Perwakilan Jakarta Hyundai E&C, Kim Kyeong Soo, kepada Wakil Ketua Umum PMI, Marsekal Madya TNI. Prof. Dr. Ir. Ginandjar Kartasasmita.
Dengan donasi tersebut, proses pemulihan di wilayah Sulawesi Tengah, utamanya Palu, Sigi, dan Donggala, diharapkan dapat berlangsung lebih cepat.
“Dana ini akan sangat penting untuk melaksanakan kegiatan bantuan dan penyelamatan, di mana para korban mengalami kekurangan makanan, logistik, dan tempat perlindungan yang layak,” jelas Hyundai E&C, seperti dikutip dari rilis resminya.
Selain itu, struktur dan infrastruktur publik yang hancur akibat bencana tersebut diharapkan dapat dibangun kembali demi memperoleh hidup yang higienis.
Seperti diketahui, gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,4 yang memicu tsunami menghantam sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018. Tak hanya memakan ribuan korban jiwa, gempa ini juga menyebabkan terjadinya likuifaksi dan longsor, dengan kerusakan hebat di banyak tempat.
Hyundai E&C telah sangat aktif melancarkan kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) di Indonesia. Beragam proyek CSR yang dilakukan sejak 2012 di antaranya meningkatkan sanitasi dan kondisi kehidupan warga yang tinggal di Cirebon (Jawa Barat), Jakarta, Sarulla (Sumatera Utara), dan Peusangan (Provinsi Aceh).
Kegiatan ini mencakup tetapi tidak terbatas pada pembangunan sekolah baru, renovasi rumah warga, serta menyediakan pusat-pusat kesehatan dan air bersih untuk masyarakat setempat.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Hyundai E&C Donates Rp1,5 Billion for Disaster Recovery in Palu, Sigi, and Donggala
Bisnis.com, JAKARTA - Hyundai Engineering Construction & Co., Ltd. (Hyundai E&C) participates in the joint effort to help Indonesia recover from the devastating earthquakes and tsunami which hit some areas in Central Sulawesi recently.
The South Korea's largest EPC (Engineering, Procurement, Construction) contractor shows its concern by giving donation of US$100,000 or about Rp1,5 billion through the Indonesian Red Cross Society (Palang Merah Indonesia) on 7 November 2018 at the Indonesian Red Cross Society Headquarter in South Jakarta.
The donation was directly handed over by Chief of Representative of Jakarta Branch Office, Hyundai E&C, Kim Kyeong Soo, to Vice Chairman of PMI, Air Marshal (Ret.) Prof. Dr. Ir. Ginandjar Kartasasmita.
The donation is expected to help accelerate the recovery process of the affected areas in Central Sulawesi, mainly Palu, Sigi, and Donggala.
“These funds will be crucial for carrying out relief and rescue activities where the survivors are suffering from a severe lack of food, logistics and decent shelters,” said Hyundai E&C, as cited from its release.
The funds may also help re-establish the devastated public structure and infrastructure for hygiene living.
The 7.4 magnitude earthquake hit Central Sulawesi and was followed by a tsunami on 28 September 2018. Besides costing thousands of lives, the disaster also caused land liquefaction and landslides, with widespread destruction.
Hyundai E&C has been highly active in conducting CSR (Corporate Social Responsibility) activities in Indonesia. Since 2012, the company has carried out various CSR projects including enhancing the sanitation and living conditions of citizens living in Cirebon (West Java), Jakarta, Sarulla (North Sumatera) and Peusangan (Aceh Province).
These activities include but are not limited to the construction of a new school, renovation of citizen housings as well as providing health centers and clean water for local communities.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
