Bisnis.com, JAKARTA — Nomor aktif di jaringan PT Indosat Tbk. turun 33,9% pada kuartal III/2018 bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2017 yakni menjadi 64,1 juta dari 97 juta nomor.
Dikutip dari keterangan resminya, Selasa (30/10/2018), jika dibandingkan antara kuartal II/2018 dengan kuartal III/2018, penurunan nomor aktif di jaringan sebesar 14,8% yakni dari 75,3 juta menjadi 64,1 juta nomor.
Penyumbang penurunan terbesar berasal dari nomor prabayar yakni dari 95,8 juta nomor pada kuartal III/2017 menjadi 62,6 juta nomor di kuartal III/2018. Begitu pula bila dibandingkan dengan kuartal II/2018, jumlah nomor prabayar di jaringan turun 15,2% dari 73,8 juta menjadi 62,6 juta nomor.
Sementara itu, jumlah nomor pascabayar pada periode ini sebesar 1,5 juta nomor atau tumbuh 25% dibanding periode yang sama tahun 2017 yakni 1,2 juta nomor.
Dari sisi pendapatan per pelanggan (ARPU), Indosat mencatatkan penurunan sebesar 21,1% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yakni dari Rp21.200 menjadi Rp16.700.
Kendati demikian, bila dibandingkan dengan kuartal II/2018, ARPU perusahaan terangkat 35,1% dari Rp15.900 menjadi Rp21.500 seiring dengan penerapan tarif baru sejak periode Lebaran.
Pada periode yang sama, Telkomsel justru tetap mencatatkan pertumbuhan dari sisi nomor aktif di jaringan yakni dari 167,8 juta pada kuartal III/2017 menjadi 190,4 juta di kuartal III/2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
