Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan akan segera meneken izin pemanfaatan aset Pemprov Jawa Barat untuk perpanjangan landas pacu alias runway Bandara Kertajati di Majalengka.
Keputusan itu disampaikan Ridwan Kamil seusai mengikuti rapat pembahasan perpanjangan runway Kertajati di kantor Kemenko Maritim, Senin (1/10/2018).
"Hari ini selesai kesepakatannya," katanya.
Gubernur Jabar yang belum genap sebulan dilantik itu juga mengatakan masalah tarik-ulur kepemilikan saham (shareholder) juga sudah tuntas. Pemprov Jabar menginginkan kepemilikan saham mayoritas 62%, PT Angkasa Pura (Persero) II 25%, sedangkan sisanya direncanakan dilepas ke publik melalui reksadana penyertaan terbatas (RDPT).
Pembagian porsi saham yang alot selama ini diklaim Emil --panggilan akrab Ridwan Kamil-- menjadi penyebab pemanfaatan Kertajati belum optimal sejak bandara itu dibuka Mei 2018.
"Jadi, Alhamdulillah per hari ini urusan Kertajati oleh saya selesai. Mulai besok [saya] sudah tanda tangan banyak dokumen," kata Emil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel