Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILPRES 2019: Masa Peluang dan Persiapan Properti

Kalangan konsultan properti menilai tahun depan sebagai tahun peluang dan persiapan bagi para pengembang.
Pasangan calon Presiden Joko Widodo-Maruf Amin (kanan) dan pasangan capres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno berdoa, di sela-sela pengambilan undian nomor urut untuk Pilpres 2019, di kantor Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Jumat (21/9/2018)./JIBI-Dwi Prasetya
Pasangan calon Presiden Joko Widodo-Maruf Amin (kanan) dan pasangan capres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno berdoa, di sela-sela pengambilan undian nomor urut untuk Pilpres 2019, di kantor Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Jumat (21/9/2018)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA-- Kalangan konsultan properti menilai tahun depan sebagai tahun peluang dan persiapan bagi para pengembang.

Konsultan Coldwell Banker Commercial, Dani Indra Bhatara mengatakan pengembang akan tetap jeli melihat peluang pasar supaya jangan ketinggalan momentum. Selain itu, imbuh Dani, diversifikasi produk juga penting, karena hingga tahun depan kelas menengah dan menengah bawah masih bergerak, sehingga peluang masih ada.

"Sementara kelas middle up hingga upper juga bisa jadi peluang disaat persaingan di pasar tersebut tidak banyak," katanya kepada Bisnis Selasa (25/9/2018).

Menurutnya, persiapan proyek baru tetap dilaksanakan sambil melihat peluang pasar. Rencana landbank juga masih menjadi hal penting, baik melalui akuisisi maupun kerjasama.

Sebab, secara umum tahun depan kelihatannya pasar belum akan banyak bergerak. Terlebih memang pada tahun politik tetap ada sentimen wait and see. 

"Memang cenderung wait and see khususnya untuk produk middle up to premium. Tetapi  middle to low akan tetap jalan karena baik end user maupun investor di kelas ini tetap akan bergerak," tekannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper