Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri BUMN Lepas Pengapalan Ekspor 20.000 Ton Pupuk Urea ke Filipina

Menteri BUMN Rini Soemarno melepas pengapalan ekspor pupuk urea sebanyak 20.000 ton dengan tujuan Filipina.
Pelepasan pengapalan ekspor pupuk urea sebanyak 20.000 ton ke Filipina di di kompleks pabrik PT Pupuk Kalimantan Timur, Bontang pada Selasa (18/9/2018)/Chamdan Purwoko
Pelepasan pengapalan ekspor pupuk urea sebanyak 20.000 ton ke Filipina di di kompleks pabrik PT Pupuk Kalimantan Timur, Bontang pada Selasa (18/9/2018)/Chamdan Purwoko

Bisnis.com, BONTANG, Kalimantan Timur– Menteri BUMN Rini Soemarno melepas pengapalan ekspor pupuk urea sebanyak 20.000 ton dengan tujuan Filipina.

"Pupuk Indonesia Group merupakan satu dari sejumlah BUMN yang selalu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui ekspor, dan ke depan saya berharap bisa terus ditingkatkan," ujar Rini Soemarno saat seremoni pemberangkatan kapal ekspor pupuk urea di kompleks pabrik PT Pupuk Kalimantan Timur, Bontang, Selasa (18/9/2018).

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Aas Asikin Idat mengatakan ekspor pupuk selalu dilakukan setelah jumlah stok nasional untuk pemenuhan kebutuhan sektor pangan (subsidi) telah terjamin cukup.

"Pemenuhan pupuk untuk sektor pangan selalu menjadi prioritas kami. Jika masih ada sisa, barulah dilakukan ekspor," jelas Aas.

Terkait dengan ketersediaan pupuk menjelang musim tanam Oktober-Maret mendatang, Aas menjelaskan bahwa total stok nasional yang disiapkan hingga per 12 September 2018 di lini III & IV (gudang kabupaten dan kios) mencapai 1,475 juta ton. "Jumlah ini sangat cukup karena melebihi kebutuhan dan jauh di atas ketentuan stok yang diatur pemerintah. Jadi, enggak perlu khawatir terjadi kelangkaan," jelas Aas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Chamdan Purwoko

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper