Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

7 Pilihan Rumah Tahan Gempa

Berikut pilihan konstruksi bangunan modern yang tahan akan gempa.
Bangunan rumah tahan gempa/Antara
Bangunan rumah tahan gempa/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -Indonesia sebagai wilayah rawan gempa karena terletak di pertemuan 3 lempeng aktif, yaitu Eurasia, Indo Australia, dan Pasifik, sehingga harus dilakukan hal mendasar sebagai mitigasi dampak yang terlalu besar, salah satunya dengan membangun rumah tahan gempa.

Rumah tahan gempa selain menggunakan teknologi dalam proses pembangunannya, ternyata terdapat beberapa rumah tradisional Indonesia yang termasuk ke dalam kategori rumah tahan gempa.

Dilansir dari infografis yang diunggah Badan Nasional Penanggulangan Bencana di akun resmi media sosialnya, Kamis (30/8/2018), berikut beberapa pilihan model rumah tahan gempa:

1. Growing House
Rumah hasil karya mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta ini didesain dengan tingkat keamana yang baik dan memikirkan dampak terhadap linkungan itu sendiri.

2. Rumah Dome
Rumah ini dibangun tanpa menggunakan pondasi yang memungkinkan bangunan menjadi tahan gempa. Rumah ini merupakan karya Prof. Ir. Nizam.

3. Barrataga
Barrataga adalah penguatan besi tulangan bangunan yang saling mengait sehingga kuat dan tahan akan guncangan gempa. Konsep Barrataga merupakan karya pakar kegempaan UII, Yogyakarta Prof. Ir. Sariwidi.

 

 

7 Pilihan Rumah Tahan Gempa

 

 

4. Ruspin
Ruspin merupakan teknologi rangka rumah pracetak dengan menggunakan sistem sambungan dengan baut yang sangat cocok untuk diterapkan di daerah rawan gempa.

5. Rumah Conwood
Rumah ini memiliki desain konstruksi yang berhubungan erat dengan materialnya. Panel ini terbuat dari semen dan serat sehingga lebih lentur terhadap guncangan.

6. Risha
Teknologi rumah hasil karya Kementerian PUPR ini menggunakan bahan beton bertulang pada struktur utamanya dan telah teruji tahan gempa dengan kekuatan hingga 8 skala Ritcher.

7. Rika
Teknologi rumah lain hasil karya Kementerian PUPR. Rumah ini merupakan rumah instan yang berbahan dasar dari kayu kelas rendah cepat tumbuh sehingga tahan akan guncangan gempa.

Masyarakat sesungguhnya memiliki banyak pilihan untuk menggunakan rumah tahan gempa sebagai bentuk mengurangi resiko bencana. Tantangannya bagaimana pilihan tersebut akhirnya dapat diaplikasikan pada rumah masyarakat Indonesia mengingat Indonesia merupakan negara yang rawan gempa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Finna U. Ulfah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper