Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lamudi Kembali Gelar Pameran Properti pada Desember

Portal global Properti Lamudi juga akan kembali menggelar pameran properti online pada Desember tahun ini setelah memulainya pada tahun lalu.
Pameran properti di Jakarta/Reuters-Darren Whiteside
Pameran properti di Jakarta/Reuters-Darren Whiteside

Bisnis.com, JAKARTA--Portal global Properti Lamudi juga akan kembali menggelar pameran properti online pada Desember tahun ini setelah memulainya pada tahun lalu.

Managing Director Lamudi Indonesia Mart Polman mengatakan berdasarkan evaluasi penyelenggaran pertama tahun lalu jumlah trafik yang melihat  halaman program Harbolnas tersebut ada 1.476.56 orang selama satu bulan (organik dan nonorganik) dan orang yang meninggalkan pesan berniat membeli atau ingin tahu lebih detail terhadap produk ada 326 orang.

Namun, untuk keputusan transaksi tak terdeteksi oleh Lamudi karena konsumen langsung menghubungi pengembang yang bersangkutan.  Menurutnya, pameran properti online ini masih sesuai dengan harapan pengembang, karena dalam sebulannya selama Desember 2017 ada banyak potensi pembeli.

“Kami akan mengadakan kembali pameran seperti ini saat Harbolnas nanti,” katanya kepada Bisnis, Selasa (24/7/2018).

Program yang berlaku mulai dari tanggal 1 Desember hingga 31 Desember 2017 itu setidaknya diikuti 14 pengembang yang berpartisipasi dalam program tersebut, promo yang ditawarkan mulai dari uang muka Rp0.

Harga properti yang ditawarkan pun sangat bervariasi, mulai dari yang termahal seharga Rp2 miliar hingga yang termurah seharga Rp57 juta. Adapun, lokasi dibangunnya proyek, tersebar di berbagai wilayah di Indonesia mulai dari Jakarta, Bogor, Tangerang, Serang, Bogor, hingga Bandung.

Mart menambahkan program Harbolas Lamudi 2017 ini memang sengaja dibuat olehnya untuk membantu masyarakat menemukan hunian idaman mereka, melalui program ini pencari properti bisa menemukan beragam promo menarik yang sayang untuk dilewatkan.

“Banyak masyarakat Indonesia yang belum terbiasa melakukan transaksi jual beli online, karena memang belum terbiasa atau takut. Untuk itu dengan adanya program harbolnas ini kami berharap akan banyak orang yang berbelanja online,” katanya.

Mart menilai jika dilihat dari trafik dan leads yang dihasilkan oleh Lamudi, tiap tahunnya selalu naik 20%-30% per tahun.    Dengan demikian kebiasaan para pencari properti, trendnya mulai meningkat membeli properti melalui digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper