Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Akusisi Semen Kupang, Begini Kata Semen Indonesia

Semen Indonesia akan melakukan kajian komprehensif sebelum memutuskan mengambil alih Semen Kupang.
Jajaran Direksi dan Komisaris Semen Indonesia berfoto usai menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPS), di Main Hall, Bursa Efek Indonesia, Senin (30/4). Bisnis/M. Nurhadi Pratomo.
Jajaran Direksi dan Komisaris Semen Indonesia berfoto usai menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPS), di Main Hall, Bursa Efek Indonesia, Senin (30/4). Bisnis/M. Nurhadi Pratomo.

Bisnis.com, Jakarta -- Semen Indonesia akan melakukan kajian komprehensif sebelum memutuskan mengambil alih Semen Kupang.
 
Agung Wiharto, Corporate Secretary PT Semen Indonesia menuturkan pihaknya menghormati kontrak yang saat ini masih mengikat Semen Kupang dengan mitranya. Selain itu, sebagai perusahaan publik Semen Indonesia harus memperoleh restu pemegang saham sebelum akhirnya melakukan aksi korporasi.

"Kami akan pertimbangkan semuanya, yang pasti kami menjunjung tinggi good corporate governance (GCG)," kata Agung, Senin (16/7/2018).

Dia mengatakan saat ini perusahaan terus mengkaji berbagai opsi yang harus dilakukan. Meski begitu, dia mengakui agar dapat bertahan dalam industri semen, maka harus dilakukan konsolidasi.

"Holdingisasi harus karena pasar semen sangat kompetitif," katanya.

Dia mengatakan saat ini di Indonesia terdapat 5 pemain besar dunia dalam industri semen. Akibatnya persaingan sangat ketat. Bahkan harga cenderung turun.

"Hingga semester I/2018 harga bergerak turun, akibatnya menekan bottom [laba], tapi penjuakan masuk, kami targetkan tahun ini naik 5%-6%," katanya.

Agung enggan merinci lebih lanjut capain penjualan Semen Indonesia Grup. Dia mengatakan akan menyampaikan dalam keterbukaan bursa sebelum akhir Juli ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anggara Pernando
Editor : Maftuh Ihsan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper