Bisnis.com, JAKARTA – Selain Harley Davidson, perang tarif perdagangan juga memaksa merek asal AS lainnya memutar otak, termasuk produsen merk minuman beralkohol Jack Daniel, Brown-Forman Corp.
DIlansir Bloomberg, Brown-Forman Corp, yang juga memproduksi Woodford Reserve dan minuman beralkohol lainnya, harus menaikkan harga untuk produk wiski yang dijual di Uni Eropa menyusul penerapan tarif impor 25%, menurut juru bicara perusahaan Phil Lynch.
Harga yang lebih tinggi, yang katanya terutama akan memengaruhi merek Jack Daniel, akan menyebabkan harga ke pelanggan akhir meningkat sekitar 10%.
Lynch tidak mengatakan apa efek kenaikan harga akan terjadi terhadap penjualan Eropa karena perusahaan masih terus berinvestasi untuk mengembangkan pasar wiski asal AS di Uni Eropa.
Saham Brown-Forman jatuh ke level terendah dalam hampir tujuh bulan terakhir pada perdagangan Senin. Sementara itu, saham Harley Davidson, yang berencana memindahkan pabrik dari AS ke luar negeri, turun 6%.
Harley-Davidson Inc mengatakan akan memindahkan produksi sepeda motor yang dikirim ke Uni Eropa ke fasilitas internasionalnya. Diperkirakan bahwa tarif yang dikenakan Uni Eropa akan merugikan perusahaan US$90 juta hingga US$100 juta per tahun.
Tarif impor Uni Eropa hanyalah pukulan terbaru yang dihadapi Brown-Forman dan Harley akibat imbas kebijakan perdagangan Trump. Setahun setelah Trump menarik AS keluar dari kesepakatan perdagangan Trans-Pasifik pada Januari 2017, Harley mengumumkan akan menutup pabriknya di Kansas City, Missouri, dan menggabungkan produksi di York, Pennsylvania, yang mengakibatkan sekitara 260 tenaga kerja di-PHK.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel