Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelni Masih Cari Spesifikasi Dua Kapal Baru

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni masih mencari dua spesifikasi kapal baru sesuai kriteria yang modalnya didapat dari penyertaan modal negara (PMN).
Saat ini sudah ada 13 kapal yang melayani 13 trayek tol laut yang beroperasi dengan dana subsidi sebesar Rp335 miliar.
Saat ini sudah ada 13 kapal yang melayani 13 trayek tol laut yang beroperasi dengan dana subsidi sebesar Rp335 miliar.

Bisnis.com, JAKARTA – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni masih mencari dua spesifikasi kapal baru sesuai kriteria yang modalnya didapat dari penyertaan modal negara (PMN).

Direktur Utama Pelni Insan Purwarisya mengatakan kapal untuk tol laut dan rutenya belum ditentukan ini sulit dicari karena jarang ada di pasaran.

“Butuh spesifikasi yang cocok dengan pelabuhan kita seperti draft [kedalaman kapal] yang rendah dan di kapal tersebut ada crane,” katanya kepada Bisnis di Jakarta, Selasa (22/5).

Insan menjelaskan kebutuhan crane ini karena kebanyakan pelabuhan di Indonesia tidak memiliki crane darat. Di sisi lain produksi kapal yang ada sekarang tidak memiliki alat tersebut.

Saat ini sudah ada perusahaan yang berminat menawarkan produknya. Akan tetapi perseroan masih memperkirakan harga yang sesuai dengan kebutuhan. Insan menargetkan Juli nanti perseroan memiliki dua kapal tersebut.

Akhir tahun lalu Pelni mendapat PMN sebesar Rp500 miliar untuk membeli enam kapal bekas yang dikhususkan melayani trayek tol laut.

Insan menjelaskan empat kapal telah datang dan beroperasi dengan kapasitas 100 sampai 300 kontainer. “Dua kapal ini lebih besar dengan kapasitasi 500 TEUs yang bisa mengangkut 500 kontainer,” tambahnya.

Dengan sisa dana sebesar Rp90 miliar, Insan berharap bisa mendapat kapal yang lebih murah sehingga selisihnya bisa menambah armada lagi.

Berdasarkan instruksi pemerintah, Pelni mendapat penugasan melayani tujuh rute tol laut yakni T-3, T-5, T-6, T-9, T-11, T-12, dan T-13.

Trayek yang dilayani sebagian besar berada di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Dari total pengoperasian 26 kapal penumpang, 46 kapal perintis, 6 kapal barang tol laut, dan 1 kapal ternak, lebih dari setengahnya menyinggahi kawasan Papua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper