Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Garuda Indonesia Tambah Frekuensi Penerbangan Denpasar-Mumbai

Maskapai Garuda Indonesia berencana menambah frekuensi penerbangan Denpasar-Mumbai, India, dari dua kali menjadi tiga kali setiap pekan.
Dirut Garuda Indonesia Pahala N. Mansury (kiri) dan Menteri Pariwisata Arif Yahya (kanan) mendapatkan kalungan bunga ketika mendarat dari Mumbai (india) di Bandara Gusti Ngurah Rai pada April lalu./JIBI-Feri Kristianto
Dirut Garuda Indonesia Pahala N. Mansury (kiri) dan Menteri Pariwisata Arif Yahya (kanan) mendapatkan kalungan bunga ketika mendarat dari Mumbai (india) di Bandara Gusti Ngurah Rai pada April lalu./JIBI-Feri Kristianto

Bisnis.com, DENPASAR – Maskapai Garuda Indonesia berencana menambah frekuensi penerbangan Denpasar-Mumbai, India, dari dua kali menjadi tiga kali setiap pekan.

General Manager Garuda Indonesia Bali Joseph Adrian Saul mengatakan saat ini load factor penerbangan Denpasar-Mumbai mencapai 85% dan permintaan masih cukup tinggi.

“Kami berencana menambah frekuensi penerbangan ke Mumbai India pada Juni mendatang,” ujarnya pada Selasa (15/5/2018).

Menurut Adrian, tingginya permintaan pasar wisatawan dari Mumbai yang diajukan mitra travel agent tersebut langsung direspons.

Dia berharap peningkatan frekuensi penerbangan itu bis mendorong menggeliatnya kembali pariwisata Bali pasraerupsi Gunung Agung akhir tahun lalu.

Joseph menembahkan juga sedang melakukan persiapan untuk membuka penerbangan langsung Denpasar-New Delhi.

Selain karena permintaan pasar wisatawan kota terbesar di India itu ke Pulau Dewata, Garuda juga mempertimbangkan besarnya animo warga Bali yang ingin melakukan perjalanan spiritual ke India.

“Cukup banyak umat Hindu dari Bali yang ingin Tirtayatra atau melakukan perjalanan spiritual ke India,” kata Adrian.

Kepala Dinas Pariwisata Badung I Made Badra mengatakan saat ini penerbangan langsung Bali-India telah meningkatkan kunjungan wisatawan India ke wilayahnya.

Kata dia tahun ini Badung menargetkan merarik kunjungan 800.000 wisatawan India atau 11% dari total target wisman pada 2018.

Dia menyambut baik jika maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangan ataupun membuka rute baru penerbangan dari India langsung ke Bali.

Made Badra menyebutkan yang masih menjadi persoalan terkait layanan terhadap wisatawan India adalah soal makanan. Oleh karena itu, Pemkab Badung akan mendatangkan chef terkenal India untuk memberikan pelatihan kepada para juru masak di Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper