Bisnis.com, JAKARTA - App Annie memprediksi pada 2022 Indonesia akan menempati posisi 10 negara teratas, dengan unduhan dan belanja konsumen mencapai sekitar US$6,8 miliar.
App Annie, perusahaan penyedia data dan penelitian pasar aplikasi, telah merilis laporan prediksi mengenai pasar aplikasi toko App Annie sampai 2022. Laporan dikompilasi berdasarkan data dari App Annie Intelligence, kondisi ekonomi makro konsumen dan model prediksi jumlah hak milik perusahaan.
"Poin penting mengenai Indonesia antara lain belanja konsumen global untuk aplikasi seluler akan mencapai $106,4 miliar pada 2018 dan $156,5 miliar pada 2022," kata, Jeade Tan, Regional Director App Annie dalam keterangan tertulis.
Selanjutnya, unduhan pertama kali akan mencapai US$ 205,4 miliar pada 2018 dan 258,2 miliar pada 2022 secara global
Lima pasar teratas dalam jumlah pembelian pada 2022 diperkirakan berasal dari China, AS, Jepang, Korea Selatan dan Jerman.
Lima pasar global teratas dalam jumlah unduhan pada 2022 diperkirakan berasal dari China, India, AS, Brasil dan Rusia.
Pengeluaran rata-rata per konsumen akan mencapai $20,94 pada 2017 dan meningkat menjadi $25,65 pada 2022.
Pertumbuhan tersebut akan didorong oleh gabungan belanja konsumen yang tengah tumbuh pesat di pasar yang sudah matang dan basis pasar pemasangan aplikasi mobile global akan bertambah 56% menjadi US$6,1 miliar, dengan bertambahnya kepemilikan perangkat mobile sebanyak 2 miliar. "Hal itu sebagian besar terjadi di negara berkembang dengan konsumen yang memiliki daya beli yang lebih rendah."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
