Bisnis.com, JAKARTA – PT Pos Indonesia (Persero) menyiapkan modernisasi infrastruktur untuk mendorong kinerja perusahaan.
Wakil Presiden Proses dan Transportasi Pos Indonesia Onni Hadiono mengatakan perseroan akan melakukan modernisasi infrastruktur seperti penambahan mesin sortir setelah memisahkan barang logistik domestik dan internasional di Bandara Soekarno Hatta.
"Rencananya seperti itu. Makanya, kami butuh gudang lebih besar dari sekarang," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (17/4/2018).
Onni menjelaskan pemisahan kedua tujuan pengiriman tersebut dirasa penting karena kebutuhan yang semakin besar. Selain itu, perpindahan pengiriman logistik domestik dari lini satu ke lini dua juga untuk mempercepat pengiriman barang.
Menurutnya, lini satu yang merupakan daerah terbatas hanya dilewati oleh pemilik akses dan dibutuhkan khusus untuk pengiriman internasional.
Pos Indonesia juga membutuhkan tempat pengumpan atau hub spoke untuk kiriman domestik di kawasan Bandara Soekarno Hatta.
Bandara Soekarno Hatta sedang membangun landasan pacu pesawat atau runway 3, jalur penghubung pesawat, dan gudang kargo di bekas SPBU bandara. Pembangunan ini diperkirakan menambah kuantitas penumpang dan jam penerbangan yang diperkirakan naik sekitar 30%.
Jumlah penumpang yang saat ini mencapai 63 juta penumpang ditaksir akan naik menjadi lebih dari 100 juta penumpang. Untuk kargo, akan naik dari 750.000 ton per tahun menjadi 1,5 juta ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
