.jpg)
Bisnis.com, JAKARTA - Penyedia layanan teknologi informasi berbasis open source PT Equnix Business Solutions telah melakukan edukasi mengenai solusi Open Source sebagai alternatif mutakhir dan memainkan peranan penting pada bisnis TI di beberapa universitas di Jawa Timur.
Julyanto Sutandang , CEO PT Equnix Business Solutions, mengungkapkan alasan Equnix melakukan sosialisasi open source ke sejumlah kampus yaitu untuk menambah wawasan mahasiswa yang fokus di bidang teknologi agar mengembangkan diri dan membangun kreativitas sehingga bisa menjadi technopreneur melalui kerjasama pelatihan, mentoring, dan magang serta peluang membangun jaringan lembaga riset berbasis Open Source.
"Kami memahami lingkungan pendidikan tinggi perlu mengetahui apa yang terjadi di dunia bisnis saat ini. Jadi banyak sekali perubahan yang membutuhkan kegesitan dalam merespon, menyikapi maupun menjawab perubahan tersebut," tuturnya, Rabu (28/3).
Dia memprediksi kebutuhan tenaga kerja di bidang TI masih sangat tinggi di Indonesia, terlebih dengan pesatnya pertumbuhan perusahaan rintisan atau startup dan e-commerce yang semakin massif di Tanah Air. Namun dia mengakui telah terjadi kesenjangan karena tingginya kebutuhan tenaga di bidang TI tersebut tidak dapat dipenuhi, sehingga banyak perusahaan teknologi yang akhirnya merekrut tenaga ahli TI dari luar negeri.
"Indonesia membutuhkan lebih banyak sarjana yang bersedia melakukan riset secara mendalam dan pengembangan software open source agar bisa mandiri dalam hal solusi dan sumber daya TI," katanya.
Menurutnya, Equnix telah melakukan edukasi dan kampanye dengan tema Sosialisasi Bisnis Berbasiskan Teknologi TI Menggunakan Sofware Open Source agar para mahasiswa termotivasi untuk menjadi ahli di bidang TI dan menggunakan solusi open source. Julyanto mengatakan Universitas Brawijaya Malang menjadi kampus pertama di Malang yang disambangi pada Maret 2018 ini disusul beberapa kampus lainnya.
"Sementara untuk kampanye edukasi di beberapa kampus di Surabaya akan dilaksanakan pada pertengahan April 2018 mendatang," ujarnya.
Secara terpisah, Ketua Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer di Universitas Brawijaya Malang, Herman Tolle berpandangan kini software berbasis open source bisa menjadi alternatif menarik dibandingkan dengan software komersial berlisensi yang cenderung memonopoli pasar. Menurut Herman, software berbasis open source memberi udara segar di Indonesia dengan memungkinkan penggunaan software legal tanpa biaya lisensi dan memberikan keuntungan menggunakan teknologi berbasis open source tanpa ada ketergantungan dan paksaan karena tidak memiliki pilihan.
"Kampanye edukasi open source yang dilakukan oleh PT. Equnix Business Solutions diharapkan agar para mahasiswa memiliki pemahaman tentang keunggulan software open source dan kebutuhan sumber daya TI di dunia bisnis, serta memberikan gambaran alternatif bisnis yang bisa dikembangkan oleh para lulusan TI,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=233&h=175)
