Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Petani Tembakau Berkumpul di Lombok, Bahas Tantangan Industri Terkini

Anggota Asosiasi Petani Tembakau Internasional (The International Tobacco Growers Association atau ITGA) di Asia berkumpul di Lombok, Nusa Tenggara Barat, untuk membahas secara mendalam berbagai tantangan yang kian berkembang di sektor pertanian dan industri tembakau.
Buruh mengangkat daun tembakau kering untuk disortir di Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Praya, Lombok Tengah,NTB, Kamis (7/9)./ANTARA-Ahmad Subaidi
Buruh mengangkat daun tembakau kering untuk disortir di Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Praya, Lombok Tengah,NTB, Kamis (7/9)./ANTARA-Ahmad Subaidi

Bisnis.com, LOMBOK BARAT - Anggota Asosiasi Petani Tembakau Internasional (The International Tobacco Growers Association atau ITGA) di Asia berkumpul di Lombok, Nusa Tenggara Barat, untuk membahas secara mendalam berbagai tantangan yang kian berkembang di sektor pertanian dan industri tembakau.

Sektor tembakau terus menerus mengalami tekanan yang berakibat pada penurunan permintaan produk tembakau yang memperparah keadaan petani.

Banyaknya tantangan di sektor tembakau tidak meluruhkan semangat berbudidaya tembakau, tetapi justru menjadi pemicu dalam menghasilkan tembakau yang berkualitas dan berkelanjutan.

Petani tembakau menekankan fakta mereka memiliki komitmen untuk mematuhi penerapan pertanian yang baik dalam upaya memproduksi komoditas pertanian yang memenuhi standar pasar legal bagi lebih dari 900 juta konsumen yang tersebar di seluruh dunia.

Petani juga memastikan komoditas pertanian yang dihasilkan mampu menyediakan penghidupan bagi jutaan petani, pekerja pertanian, serta keluarga mereka di seluruh dunia.

Sejumlah isu penting lainnya juga dibahas dalam pertemuan hari ini yang dihadiri oleh delegasi dari Azerbaijan, India, Indonesia dan Filipina, serta perwakilan dari pemangku kepentigan lainnya, perwakilan Pemerintah, dan Delegasi dari badan PBB.

Ketua Pelaksana Harian ITGA António Abrunhosa mengatakan pasar untuk tembakau dan produk tembakau telah berubah arah. Rencana keberlanjutan harus menjadi agenda utama ITGA.

"Akan sulit bagi kita untuk melaksanakan strategi ini, apabila kita tidak menjadi bagian dari program yang telah diterapkan oleh badan PBB, seperti UNDP dan FAO," katanya, Selasa (27/3/2018).

ITGA dan anggotanya bertekad untuk menunjukkan komitmen untuk terlibat dalam prakarsa itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper