4.100 BTS Baru Telkomsel Beroperasi pada Kuartal I/2018

Duwi Setiya Ariyanti
Rabu, 21 Maret 2018 | 12:21 WIB
Wisatawan menikmati pemandangan Gunung Bromo dengan latar belakang Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel di penanjakan satu Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (19/5)./Antara-Zabur Karuru
Wisatawan menikmati pemandangan Gunung Bromo dengan latar belakang Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel di penanjakan satu Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (19/5)./Antara-Zabur Karuru
Bagikan

Bisnis.com, SINGAPURA — Sebanyak 4.100 base transceiver station (BTS) baru Telkomsel ditargetkan beroperasi pada kuartal I/2018.

General Manager Corporate Communication Telkomsel Denny Abidin mengatakan pihaknya terus mengembangkan ekosistem digital melalui pembangunan infrastruktur. Adapun, pembangunan infrastruktur dilakukan untuk memperluas cakupan jaringan 4G.

Setidaknya, dari 20.500 BTS baru yang akan dioperasikan tahun ini, 4.100 di antaranya bakal selesai pada bulan ketiga tahun 2018.

"Tahun ini kami akan membangun sekitar 20.500 BTS 4G/LTE baru dan di kuartal I/2018 ini kami telah membangun sekitar 20% dari target," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (20/3/2018).

Berdasarkan Info Memo PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), Telkomsel mengoperasikan 31.672 BTS baru sepanjang 2017.

Selain untuk memperluas jangkauan jaringan, penambahan BTS tersebut bertujuan menunjang kenaikan trafik data pengguna Telkomsel. Trafik data Telkomsel naik dari 958,73 TB pada 2016 menjadi 2.168,25 TB pada 2017.

Pendapatan Telkomsel naik dari Rp86,73 triliun pada 2016 menjadi Rp93,22 triliun pada 2017. Porsi pendapatan terbesar sepanjang tahun lalu masih berasal dari layanan suara dan SMS yaitu Rp53,75 triliun. Namun, layanan digital tumbuh pesat dengan kenaikan year on year  28,7% menjadi Rp39,4 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper