Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menpar Prediksi Target Kunjungan Wisman 2017 Tidak Tercapai

Pemerintah pesimis target kunjungan wisatawan mancanegara 2017 sebanyak 15 juta orang bakal tercapai pasca erupsi yang terjadi di Gunung Agung, Bali.
Wisatawan beraktivitas di Pura Besakih yaitu Pura yang berada di kaki Gunung Agung, Karangasem, Bali, Selasa (19/9).ANTARA-Nyoman Budhiana
Wisatawan beraktivitas di Pura Besakih yaitu Pura yang berada di kaki Gunung Agung, Karangasem, Bali, Selasa (19/9).ANTARA-Nyoman Budhiana

Bisnis.com, SABANG - Pemerintah pesimis target kunjungan wisatawan mancanegara 2017 sebanyak 15 juta orang bakal tercapai pasca erupsi yang terjadi di Gunung Agung, Bali.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengungkapkan awalnya pemerintah optimis target 15 juta wisatawan mancanegara (wisman) pada tahun ini dapat tercapai. Pasalnya, pertumbuhan kunjungan hingga September 2017 berada pada tren positif.

Namun, pasca erupsi yang terjadi di Gunung Agung pada akhir pekan kemarin, Arief pesimis target yang dipasang dapat tercapai.

"Kemungkinan hanya tercapai 14 juta sampai akhir tahun. Sampai September masih oke banget tapi mau gimana lagi," ujarnya saat ditemui di Sabang, Aceh, Kamis (30/11/2017).

Dia meyakini angka 14 juta wisman masih dapat tercapai. Namun, menurutnya erupsi Gunung Agung memang mengurangi kunjungan wisman ke Indonesia khususnya Bali.

Padahal, sambungnya, kontribusi wisman ke Bali terhadap total keseluruhan wilayah sangat besar. "Sekarang tinggal bagaimana memberikan pelayanan kepada wisatawan yang sudah datang ke Bali," imbuhnya.

Seperti diketahui, akses udara memberikan kontribusi hingga 70% terhadap kedatangan wisman ke Indonesia selama ini. Tak hanya itu, sumbangsih Bali sebagai tujuan kedatangan utama wisman ke Indonesia mencapai sepanjang Januari-September dari total kunjungan wisman mencapai 43,55%.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisman mencapai 10,46 juta sepanjang Januari-September 2017. Angka tersebut terealisasi 70% dari target pemerintah pada tahun ini sebanyak 15 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper